Subang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Subang, Jawa Barat mengerahkan sebelas truk pengangkut sampah dan dua alat berat dalam melakukan penanganan sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Pujasera.
"Dalam beberapa waktu terakhir TPS Pujasera menjadi sorotan masyarakat karena tumpukan sampah yang terus menggunung," kata Penjabat Bupati Subang Ade Afriandi saat meninjau pengangkutan sampah di TPS Pujasera Subang, Selasa.
Disebutkan bahwa sampah yang menggunung di TPS Pujasera itu langsung ditangani selama beberapa hari terakhir.
Baca juga: Pemkab Subang angkut sampah di TPS Pujasera yang meluber setelah dikeluhkan warga
Baca juga: Pj Bupati Subang lakukan aksi bersih-bersih sampah plastik di sumber mata air
Ia menyebutkan, penanganan sampah di TPS Pujasera itu menjadi bagian dari penanganan sampah di wilayah perkotaan Subang, Jawa Barat.
Pj Bupati menegaskan bahwa pengelolaan sampah di TPS Pujasera akan menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Subang.
“Penanganan hari ini bukan hanya merespons keluhan masyarakat, tapi juga bagian dari kebijakan pemerintah daerah dalam menangani sampah, khususnya di wilayah perkotaan," kata dia.
Menurut dia, produksi sampah tidak bisa dihindari, sehingga harus dikelola dengan baik agar tidak menciptakan persoalan lingkungan, khususnya di wilayah perkotaan.
Baca juga: Bupati Subang Ruhimat ingin seluruh desa ada alat pemusnah sampah
Berdasarkan hasil pemantauan selama 12 jam, terdapat lebih dari 3.000 orang yang membuang sampah di TPS Pujasera setiap hari.
Pj Bupati Subang mengajak seluruh masyarakat, termasuk aparatur sipil negara di lingkungan Pemerintah Kabupaten Subang untuk mulai memilah sampah dari rumah masing-masing.
Hal tersebut harus dilakukan, sehingga bisa mengurangi beban sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) sampah.
