Kota Bogor (ANTARA) - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Bogor, Jawa Barat memastikan korban tertimbun longsor di Kelurahan Kertamaya, Kecamatan Bogor Selatan pada Senin berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat.
Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan DPKP Kota Bogor M. Ade Nugraha di Kota Bogor, Senin, mengatakan pihaknya mengerahkan satu unit mobil penyelamatan ke lokasi kejadian.
“Asesmen dan penanganan evakuasi korban yang tertimbun tanah longsor sudah selesai dilakukan bersama unsur gabungan lainnya di lokasi kejadian,” kata Ade.
Ia menjelaskan, korban merupakan seorang buruh bangunan bernama Pahrudin (39 tahun) yang bekerja membuat tembok penahan tanah. Peristiwa itu terjadi saat korban sedang istirahat di bawah titik longsor.
Baca juga: BPBD Bogor: Enam rumah di Dramaga rusak akibat longsor dan angin kencang
Baca juga: BPBD Kota Bogor tangani banjir hingga longsor akibat hujan deras pada Selasa
“Korban sedang menggali tanah untuk cakar ayam. Tanah yang sudah digali yang berada di atas menimpa korban saat istirahat di bawahnya,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor Hidayatulloh mengatakan, longsor tersebut terjadi karena getaran dari kendaraan yang melintas di atas lokasi kejadian.
“Getaran dari kendaraan yang melintas di sekitar lokasi kejadian menyebabkan longsor dengan tinggi 4 meter dan lebar 2 meter. Dampaknya satu orang pekerja yang sedang melakukan pengecekan pada lubang pondasi ceker ayam tertimbun,” jelasnya.
Baca juga: BPBD Kota Bogor lakukan asesmen longsor di Rancamaya dan kirim bantuan
Hidayatulloh mengatakan, warga sekitar bersama para pekerja lainnya berhasil mengevakuasi korban yang tertimbun material tanah longsor. Korban mengalami sesak dan memar pada bagian kaki.
“Korban sudah dibawa ke Klinik 24 Jam Syamil Medika Kelurahan Genteng Bogor Selatan guna penanganan lebih lanjut,” ucapnya.