KPU Bogor nyatakan dua bakal paslon lolos seleksi administrasi Pilkada 2024

Kabupaten Bogor (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menyatakan dua bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati lolos pada tahap seleksi administrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Ketua KPU Kabupaten Bogor Muhammad Adi Kurnia saat konferensi pers di Cibinong, Sabtu, mengumumkan bahwa tahapan verifikasi administrasi telah selesai untuk dua bakal paslon yang telah mendaftar, yakni Rudy Susmanto-Jaro Ade dan Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman.

"Hari ini kami melaksanakan pengumuman terkait dengan hasil administrasi bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati mulai 29 Agustus sampai hari ini, 14 September," kata Adi.

Baca juga: KPU Kota Bogor bersiap rekrut 13.770 calon anggota KPPS Pilkada 2024
Baca juga: KPU: Jumlah TPS di Kabupaten Bogor berkurang hingga 50 persen pada Pilkada 2024

Sementara itu, Koordinator Divisi Teknis KPU Kabupaten Bogor Riki Sitepu mengatakan bahwa dari penelitian persyaratan administrasi, kedua bakal pasangan calon memenuhi syarat.

Setelah KPU Kabupaten Bogor menyatakan memenuhi syarat, kata dia, masyarakat berkesempatan untuk menanggapi keabsahan dari persyaratan bakal paslon mulai 15 hingga 18 September 2024.

Riki menyebutkan terdapat dua mekanisme, yakni pertama melalui info pemilu.kpu.go.id di situ ada fitur tanggapan masyarakat bisa mengakses info pemilu.

Masyarakat juga bisa menempuh cara lain dengan mendatangi langsung Kantor KPU Kabupaten Bogor, Jalan Tegar Beriman, Cibinong, untuk menyampaikan tanggapan.

Baca juga: KPU Kota Bogor nyatakan lima bakal paslon pilkada lolos tes kesehatan

"Beberapa persyaratannya, misalnya KTP, dokumen terkait dengan relevansi tanggapan yang akan disampaikan," ujarnya.

Diketahui bahwa pasangan Rudy Susmanto-Jaro Ade diusung oleh 17 partai politik, terdiri atas delapan partai parlemen (Gerindra, Golkar, PPP, PAN, Demokrat, PKS, PKB, dan NasDem) dan sembilan partai nonparlemen (Hanura, Perindo, PSI, Gelora, Buruh, Ummat, PBB, Garuda, dan PKN).

Sementara itu, pasangan Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman hanya diusung oleh PDI Perjuangan.