Kota Bogor (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bogor, Jawa Barat, menerima bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim dan Jenal Mutaqin sebagai pendaftar pertama pada hari terakhir pendaftaran Pilkada 2024, Kamis.
Ketua KPU Kota Bogor Muhammad Habibi Zaenal Arifin di Kota Bogor, Kamis, menjelaskan berdasarkan PKPU 8/2024 Pasal 97, bahwa pasangan calon wali kota dan wakil wali kota harus dihadiri oleh pengurus atau ketua partai politik pengusung.
Pada pendaftarannya hari ini, Dedie-Jenal didampingi para ketua DPC dan DPD partai politik pengusungnya yakni PAN, Gerindra, Perindo, Gelora, dan Demokrat, beserta para pendukungnya.
“Kami menerima berkas dokumen, kemudian nanti periksa dan diawasi oleh penyelenggara pemilu dan Bawaslu Kota Bogor,” ujarnya.
Baca juga: KPU Kota Bogor: belum ada paslon kepala daerah daftar di hari pertama
Baca juga: KPU Kota Bogor siap terima pendaftaran calon wali kota pada 27-29 Agustus 2024
Habibi berharap, pendaftaran calon kepala daerah di hari terakhir ini bisa berjalan lancar. Setelah Dedie-Jenal, diketahui akan ada empat pasangan bakal calon lain dijadwalkan mendaftar pada hari ini menjelang pukul 23.59 WIB.
“Untuk selanjutnya nanti pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor ini akan dilakukan pemeriksaan kesehatan pada Minggu, tanggal 1 September 2024 di RSUD Kota Bogor,” jelasnya.
Sementara itu, Bakal Calon Wali Kota Bogor Dedie Rachim usai pendaftaran menyampaikan, kelengkapan dokumen sudah diserahkan.
“Mudah-mudahan tidak ada yang dikoreksi karena kami sudah berusaha untuk selengkap-lengkapnya. ini merupakan ikhtiar upaya kami untuk bisa berjuang di kontestasi Pilkada 2024 nanti,” kata Dedie.
Baca juga: KPU Kota Bogor tetapkan 50 anggota DPRD periode 2024-2029 terpilih
Ia berharap, selama kontestasi Pilkada 2024 semua kontestan bisa berdampingan dalam kampanye dan kegiatan kegiatan yang diatur oleh KPU dan Bawaslu.
“Tentu harapan pilkada 2024 ini bisa berjalan dengan aman akan lancar, damai dan kondusif,” ucapnya.