Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menggelar rapat pleno dalam rangka pembahasan pengembangan pembangunan perekonomian di wilayah utara.
Ketua TP2D Kabupaten Bekasi Soni Sumarsono mengatakan pengembangan ekonomi wilayah pesisir utara saat ini masih terfokus kepada optimalisasi pembangunan infrastruktur fisik yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat setempat.
"Pengembangan wilayah utara Kabupaten Bekasi saat ini masih fokus pada pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, serta sarana pendidikan dan kesehatan memadai bagi masyarakat," katanya di Cikarang, Senin.
Baca juga: TP2D Bekasi hasilkan 12 rekomendasi berbagai sektor pembangunan daerah
Pelaksana tugas Kepala Bappeda Kabupaten Bekasi Agus Budiono mengaku masih terdapat beberapa kendala dalam upaya pengembangan wilayah utara Kabupaten Bekasi Utara seperti di Kecamatan Muaragembong.
"Terkait dengan kepemilikan lahan, karena status tanah di sana masih merupakan hutan lindung sehingga Pemkab Bekasi kesulitan merealisasikan pembangunan akses yang bukan milik pemerintah daerah," katanya.
Dia menyatakan sejumlah rekomendasi kebijakan dihasilkan melalui Rapat Pleno TP2D ini di antaranya percepatan pembangunan infrastruktur hingga pengembangan pusat kegiatan ekonomi baru di kawasan tersebut.
"Termasuk juga aspek perizinan dan investasi dalam rangka mendukung pengembangan ekonomi baik skala lokal maupun nasional, bahkan internasional," katanya.
Baca juga: TP2D Kabupaten Bekasi kaji produksi air minum kemasan
Bappeda Kabupaten Bekasi juga sudah menyusun rencana pembangunan daerah, termasuk wilayah utara, melalui teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
"Di dalamnya juga memang sudah menyiapkan beberapa paket-paket kebijakan yang nantinya akan dituangkan ke dalam RPJMD baru," katanya.
Pihaknya juga telah melakukan sosialisasi kepada pengurus partai politik dan tim sukses bakal calon kepala daerah pada Pilkada Kabupaten Bekasi 2024 yang difasilitasi KPU setempat menyangkut keberlanjutan pembangunan ke depan.
"Kami menyampaikan rancangan RPJMD di hadapan pengurus partai politik dan tim sukses bakal calon kepala daerah. Dengan harapan konsep teknokratik ini bisa menjadi bahan acuan bagi bakal calon kepala daerah dalam penyusunan visi misi," katanya.
Baca juga: TP2D Kabupaten Bekasi rekomendasikan status darurat sampah
Agus berharap penyusunan visi misi calon kepala daerah memiliki kesinambungan dengan konsep yang telah disusun pemerintah daerah agar pembangunan ke depan berjalan dengan optimal sesuai kerangka program.
"Hasil hari ini juga menjadi bagian untuk menyempurnakan gagasan-gagasan, menjadi bahan kita dalam menyempurnakan rancangan teknokratik RPJMD sehingga dalam pengambilan kebijakan tentu bisa lebih komprehensif," kata dia.
TP2D Kabupaten Bekasi gelar rapat pleno pengembangan wilayah utara
Senin, 26 Agustus 2024 22:02 WIB
Pengembangan wilayah utara Kabupaten Bekasi saat ini masih fokus pada pembangunan infrastruktur jalan, jembatan,...