• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News bogor
Jumat, 12 Desember 2025
Antara News bogor
Antara News bogor
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Kemenhub pastikan 257 bandara siap layani angkutan Natal dan Tahun Baru

      Kemenhub pastikan 257 bandara siap layani angkutan Natal dan Tahun Baru

      38 menit lalu

      Pemenang MediaMIND 2025, menggerakkan ekonomi berkelanjutan

      Pemenang MediaMIND 2025, menggerakkan ekonomi berkelanjutan

      42 menit lalu

      Danone SN Indonesia rilis 40 publikasi ilmiah di 2025 untuk Indonesia lebih sehat

      Danone SN Indonesia rilis 40 publikasi ilmiah di 2025 untuk Indonesia lebih sehat

      47 menit lalu

      Sinergi Wahana Gemilang sukses gelar sinergi solution day 2025

      Sinergi Wahana Gemilang sukses gelar sinergi solution day 2025

      54 menit lalu

      Pollux Hotels Group apresiasi OK Bank dalam sinergi pembiayaan investasi

      Pollux Hotels Group apresiasi OK Bank dalam sinergi pembiayaan investasi

      59 menit lalu

  • Kabar Daerah
      • Bogor Update
      • Depok Update
      • Sukabumi Update
      • Bekasi Update
      • Purwasuka Update
      Pemkab Bogor mulai lakukan pemindahan kabel udara ke bawah tanah

      Pemkab Bogor mulai lakukan pemindahan kabel udara ke bawah tanah

      35 menit lalu

      BPJS Kesehatan sebut kepatuhan peserta mandiri di Bogor masih 50 persen

      BPJS Kesehatan sebut kepatuhan peserta mandiri di Bogor masih 50 persen

      1 jam lalu

      Pemkab Bogor tingkatkan anggaran JKN hingga Rp895 miliar pada 2026 demi UHC 100 persen

      Pemkab Bogor tingkatkan anggaran JKN hingga Rp895 miliar pada 2026 demi UHC 100 persen

      1 jam lalu

      Kapolda Jabar tegaskan kehadiran polisi layani masyarakat saat Nataru

      Kapolda Jabar tegaskan kehadiran polisi layani masyarakat saat Nataru

      12 jam lalu

      Dishub Bogor waspadai dampak pergerakan 2,9 juta kendaraan saat Natal-Tahun Baru

      Dishub Bogor waspadai dampak pergerakan 2,9 juta kendaraan saat Natal-Tahun Baru

      1 jam lalu

      UI kirim tim ahli tangani pemulihan dampak bencana banjir di Sumatera

      UI kirim tim ahli tangani pemulihan dampak bencana banjir di Sumatera

      1 jam lalu

      "Police Goes To School" di Depok tingkatkan kesadaran hukum sejak dini para siswa

      "Police Goes To School" di Depok tingkatkan kesadaran hukum sejak dini para siswa

      5 jam lalu

      Diskominfo Karawang terima 6.360 aduan masyarakat sepanjang 2025

      Diskominfo Karawang terima 6.360 aduan masyarakat sepanjang 2025

      20 jam lalu

      Pemkab Sukabumi umumkan calon empat pimpinan pratama

      Pemkab Sukabumi umumkan calon empat pimpinan pratama

      11 jam lalu

      Sukabumi sabet penghargaan Kota Terinovatif di ajang IGA 2025

      Sukabumi sabet penghargaan Kota Terinovatif di ajang IGA 2025

      10 Desember 2025 19:44

      Pemberdayaan ekonomi jadi isu Musrenbang Kota Sukabumi

      Pemberdayaan ekonomi jadi isu Musrenbang Kota Sukabumi

      10 Desember 2025 10:02

      Indeks Literasi Masyarakat Kota Sukabumi meningkat

      Indeks Literasi Masyarakat Kota Sukabumi meningkat

      9 Desember 2025 17:27

      Kadin: Indonesia makin menarik di tengah fragmentasi dunia

      Kadin: Indonesia makin menarik di tengah fragmentasi dunia

      3 jam lalu

      Harrosa salurkan puluhan ton beras kepada warga Wangunharja Bekasi

      Harrosa salurkan puluhan ton beras kepada warga Wangunharja Bekasi

      10 jam lalu

      Rokok ilegal rugikan negara miliaran rupiah dimusnahkan

      Rokok ilegal rugikan negara miliaran rupiah dimusnahkan

      20 jam lalu

      Polres Bekasi ringkus pencuri mobil perusahaan kawasan industri

      Polres Bekasi ringkus pencuri mobil perusahaan kawasan industri

      20 jam lalu

      Polres Subang tangkap 29 tersangka dalam pengungkapan 25 kasus narkoba

      Polres Subang tangkap 29 tersangka dalam pengungkapan 25 kasus narkoba

      20 jam lalu

      Polres Karawang lakukan pengamanan ketat unjukrasa di kawasan industri

      Polres Karawang lakukan pengamanan ketat unjukrasa di kawasan industri

      20 jam lalu

      DPRD Karawang desak bupati turun tangan selesaikan kekisruhan Korpri

      DPRD Karawang desak bupati turun tangan selesaikan kekisruhan Korpri

      20 jam lalu

      Kejari Karawang ungkap 38 kegiatan fiktif penggunaan dana desa

      Kejari Karawang ungkap 38 kegiatan fiktif penggunaan dana desa

      11 Desember 2025 16:11

  • Kesehatan
    • Dinsos Cianjur salurkan bantuan sosial untuk 150 KPM berisiko stunting

      Dinsos Cianjur salurkan bantuan sosial untuk 150 KPM berisiko stunting

      57 menit lalu

      BUNGA: Edukasi kebersihan gigi sejak dini sebagai fondasi kesehatan anak

      BUNGA: Edukasi kebersihan gigi sejak dini sebagai fondasi kesehatan anak

      1 jam lalu

      WHO tegaskan kembali tidak ada bukti kaitan antara vaksin dan autisme

      WHO tegaskan kembali tidak ada bukti kaitan antara vaksin dan autisme

      4 jam lalu

      Dinkes Bandarlampung berharap ke depan MBG sasar balita gizi buruk

      Dinkes Bandarlampung berharap ke depan MBG sasar balita gizi buruk

      4 jam lalu

      Pemkot Jakarta Barat gelar cek kesehatan gratis untuk masyarakat

      Pemkot Jakarta Barat gelar cek kesehatan gratis untuk masyarakat

      22 jam lalu

  • Iptek
    • UMP gulirkan bantuan pendidikan dan logistik bagi mahasiswa asal Sumatera

      UMP gulirkan bantuan pendidikan dan logistik bagi mahasiswa asal Sumatera

      4 jam lalu

      BRIN buka opsi utuk berikan jabatan fungsional peneliti dari perguruan tinggi

      BRIN buka opsi utuk berikan jabatan fungsional peneliti dari perguruan tinggi

      8 jam lalu

      Unhan sebut respons pertahanan tak lagi dapat andalkan metode konvensional

      Unhan sebut respons pertahanan tak lagi dapat andalkan metode konvensional

      12 jam lalu

      HA IPB matangkan ratusan agenda jelang Pesta Rakyat Alumni 2025

      HA IPB matangkan ratusan agenda jelang Pesta Rakyat Alumni 2025

      14 jam lalu

      NU tawarkan diplomasi baru MiND model solusi global

      NU tawarkan diplomasi baru MiND model solusi global

      20 jam lalu

  • Artikel
    • Lebih dari sekadar emas perdana Indonesia di SEA Games 2025

      Lebih dari sekadar emas perdana Indonesia di SEA Games 2025

      4 jam lalu

      Gaya kepemimpinan Prabowo: Diplomasi yang menggema ke dunia

      Gaya kepemimpinan Prabowo: Diplomasi yang menggema ke dunia

      10 jam lalu

      Definisi kurus: seksi atau justru kurang gizi?

      Definisi kurus: seksi atau justru kurang gizi?

      21 jam lalu

      Maut datang setelah nekat telanjangi bukit Tapanuli

      Maut datang setelah nekat telanjangi bukit Tapanuli

      22 jam lalu

      Pohon yang tepat di tempat yang tepat untuk tujuan yang tepat

      Pohon yang tepat di tempat yang tepat untuk tujuan yang tepat

      11 Desember 2025 20:53

  • Lingkungan Hidup
    • Pemkab Madiun rencanakan relokasi warga terdampak tanah retak pada  2026

      Pemkab Madiun rencanakan relokasi warga terdampak tanah retak pada 2026

      48 menit lalu

      Pertamina gandeng Undip Semarang tanam 48.000 pohon di KHDTK Wanadipa

      Pertamina gandeng Undip Semarang tanam 48.000 pohon di KHDTK Wanadipa

      22 jam lalu

      Masyarakat Sumbar diminta waspada potensi cuaca ekstrem 11 hingga 13 Desember

      Masyarakat Sumbar diminta waspada potensi cuaca ekstrem 11 hingga 13 Desember

      11 Desember 2025 15:48

      KLH segel sementara sejumlah lokasi tambang di Sumbar tindaklanjuti dampak banjir

      KLH segel sementara sejumlah lokasi tambang di Sumbar tindaklanjuti dampak banjir

      11 Desember 2025 12:43

      BMKG imbau masyarakat tetap tenang sikapi bibit siklon tropis 91S

      BMKG imbau masyarakat tetap tenang sikapi bibit siklon tropis 91S

      11 Desember 2025 08:45

  • Wisata
    • BRIGADE sebut aktivitas pendakian Gunung Merapi Dempo berjalan normal

      BRIGADE sebut aktivitas pendakian Gunung Merapi Dempo berjalan normal

      4 jam lalu

      WAMI siapkan tata kelola hadapi regulasi baru pendistribusian royalti

      WAMI siapkan tata kelola hadapi regulasi baru pendistribusian royalti

      22 jam lalu

      Disbudpar Cianjur pastikan tidak ada tiket masuk kawasan Cibodas saat libur Nataru

      Disbudpar Cianjur pastikan tidak ada tiket masuk kawasan Cibodas saat libur Nataru

      11 Desember 2025 06:19

      Kawasan adat Suku Badui dipadati pengunjung untuk berburu buah durian

      Kawasan adat Suku Badui dipadati pengunjung untuk berburu buah durian

      11 Desember 2025 06:05

      Bangka Barat bantu kembangkan desa wisata

      Bangka Barat bantu kembangkan desa wisata

      10 Desember 2025 23:08

  • Internasional
    • DPR Thailand dibubarkan, buka jalan bagi pemilu segera dilaksanakan

      DPR Thailand dibubarkan, buka jalan bagi pemilu segera dilaksanakan

      4 jam lalu

      Jepang kembali diguncang gempa kuat, kali ini magnitudo 6,7

      Jepang kembali diguncang gempa kuat, kali ini magnitudo 6,7

      9 jam lalu

      Meksiko setujui tarif impor hingga 50 persen berdampak pada Impor China termasuk Indonesia

      Meksiko setujui tarif impor hingga 50 persen berdampak pada Impor China termasuk Indonesia

      22 jam lalu

      Prancis berniat batasi penggunaan media sosial bagi anak di bawah umur

      Prancis berniat batasi penggunaan media sosial bagi anak di bawah umur

      11 Desember 2025 09:12

      Dua ilmuwan Jepang menerima Hadiah Nobel bidang kedokteran dan kimia

      Dua ilmuwan Jepang menerima Hadiah Nobel bidang kedokteran dan kimia

      11 Desember 2025 06:31

  • Olahraga
    • Menpora bicara bonus peraih medali emas hingga evaluasi cabor saat temui atlet SEA Games

      Menpora bicara bonus peraih medali emas hingga evaluasi cabor saat temui atlet SEA Games

      10 jam lalu

      AS Roma menang telak 3-0 atas Celtic

      AS Roma menang telak 3-0 atas Celtic

      14 jam lalu

      Nasib timnas U-22 Indonesia di SEA Games akan ditentukan sore ini

      Nasib timnas U-22 Indonesia di SEA Games akan ditentukan sore ini

      11 Desember 2025 14:21

      Ini jadwal SEA Games Kontingen Indonesia

      Ini jadwal SEA Games Kontingen Indonesia

      11 Desember 2025 09:08

      Arsenal masih sempurna usai lumat Club Brugge 3-0

      Arsenal masih sempurna usai lumat Club Brugge 3-0

      11 Desember 2025 06:02

  • Foto
    • Istighosah kubro untuk korban banjir bandang Sumatra di Bogor

      Istighosah kubro untuk korban banjir bandang Sumatra di Bogor

      Rabu, 3 Desember 2025 9:36

      Aksi bersihkan pusara di Taman Makam Pahlawan Bogor

      Aksi bersihkan pusara di Taman Makam Pahlawan Bogor

      Jumat, 7 November 2025 9:45

      Pohon tumbang menimpa angkot di Kota Bogor

      Pohon tumbang menimpa angkot di Kota Bogor

      Selasa, 4 November 2025 8:53

      Layanan Jempol Bahagia Disdukcapil Kota Bogor

      Layanan Jempol Bahagia Disdukcapil Kota Bogor

      Senin, 3 November 2025 8:17

      Generasi Campus Roadshow 2025 di IPB University

      Generasi Campus Roadshow 2025 di IPB University

      Jumat, 24 Oktober 2025 13:35

  • Video
    • KPK minta mahasiswa jadi pelopor budaya antikorupsi

      KPK minta mahasiswa jadi pelopor budaya antikorupsi

      Kamis, 11 Desember 2025 21:25

      Pengguna P11 naik, TransJakarta perkuat kerja sama dengan Pemkot Bogor

      Pengguna P11 naik, TransJakarta perkuat kerja sama dengan Pemkot Bogor

      Kamis, 11 Desember 2025 15:26

      Distribusi bantuan korban banjir Sumatera seadanya?, ini penjelasan TNI

      Distribusi bantuan korban banjir Sumatera seadanya?, ini penjelasan TNI

      Rabu, 3 Desember 2025 10:12

      BNPB punya Rp500 miliar, Purbaya siap tambah anggaran tangani bencana

      BNPB punya Rp500 miliar, Purbaya siap tambah anggaran tangani bencana

      Selasa, 2 Desember 2025 15:28

      Jangan sampai ketinggalan! promo early bir

      Jangan sampai ketinggalan! promo early bir

      Minggu, 30 November 2025 20:39

Gerakan Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir Melalui Program EMAS

Senin, 15 Mei 2017 22:26 WIB

Gerakan Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir Melalui Program EMAS

Kegiatan-kegiatan penguatan klinis, pelayanan klinis gawat darurat kebidanan dan bayi baru lahir untuk RSUD dan Puskesmas di Kota Bogor, Jawa Barat. (Foto dr. Siti Robiah Mubarokah/Humas Dinkes Kota Bogor).

Sistem Informasi yang dikembangkan dan diimplementasikan pada Program Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir, yaitu Sistem Informasi Jejaring Rujukan Ibu dan Bayi (SIJARI EMAS) dan layanan SMS Bunda.
Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia masih tinggi. Tingginya AKI antara lain dipicu oleh  kondisi kehamilan yang tidak ideal atau yang disebut "4 Terlalu" (Terlalu tua usia, Terlalu muda usia, Terlalu banyak anak, Terlalu dekat jarak kehamilan) dan situasi yang diindikasikan dengan '3 Terlambat' (Terlambat mengambil keputusan sehingga terlambat mendapat penanganan, Terlambat sampai ke tempat rujukan karena kendala transportasi, Terlambat mendapat penanganan karena terbatasnya sarana dan sumber daya manusia).

Sudah banyak upaya sudah dilakukan pemerintah Indonesia untuk menyelamatkan Ibu dan Bayi Baru Lahir, akan tetapi penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) khususnya Angka Kematian Neonatal (AKN)  belum menunjukkan hasil sesuai target MDG’s.

Agar mendapatkan hasil yang lebih optimal dibutuhkan peran serta aktif berbagai pihak baik yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan secara langsung maupun yang berkaitan secara tidak langsung dengan pelayanan kesehatan.

Semua pihak selayaknya saling bahu membahu dalam gerakan  penyelamatan ibu dan bayi baru lahir sehingga berbagai sebab keterlambatan upaya penyelamatan tersebut dapat diatasi dan membuahkan hasil sesuai dengan harapan, yaitu turunnya AKI dan AKB.

Program Expanding Maternal and Neonatal Survival (EMAS) merupakan program yang dikembangkan oleh USAID (United States Aids for International Development) dan Kementrian Kesehatan untuk membantu mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Neonatal (AKN) melalui Program Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014, menyebutkan bahwa sasaran yang ditetapkan adalah menurunnya  Angka Kematian Bayi menjadi 24 per 1.000 kelahiran hidup dan menurunnya Angka Kematian Ibu menjadi 118 per 100.000 kelahiran hidup.

Pencapaian sasaran RPJMN sampai saat ini untuk  AKI semula 334/100.000 (tahun 1997), dalam kurun waktu 10 tahun turun menjadi 228/100.000 (SDKI 2007); namun hasil SDKI 2012 AKI meningkat  menjadi 359/100.000.

AKB turun dari 46/1.000 KH (tahun 1999), menjadi 34/1.000 KH menurut SDKI 2007 dan data hasil SDKI 2012 menunjukkan penurunan AKB tidak signifkan, menjadi 32/1.000 KH.

Data Kota Bogor tahun 2015 menunjukkan adanya peningkatan jumlah kematian ibu dan bayi dibandingkan tahun 2014.  

Jumlah kematian ibu yang dilaporkan tahun 2015 sejumlah 21 kasus dari 20.000 kelahiran hidup, meningkat tajam dari tahun 2014 sejumlah 6.  

Penyebab kematian ibu di Kota Bogor tercatat sebagai berikut : perdarahan 2 kasus (10%), Hipertensi dalam kehamilan 7 kasus ( 33%), Penyakit jantung 4 kasus (19%), penyebab lain 8 kasus (38%). Penyebab lain ini terdiri dari HIV 2 kasus, Leptosirosis 1 kasus, Kanker Payudara 1 kasus dan sesak 2 kasus.

Tahun 2016 jumlah kematian ibu di Kota Bogor juga mengalami peningkatan yaitu sebanyak 22 kasus. Jumlah kematian bayi yang tercatat sebanyak 65 kasus dari 20.000 kelahiran hidup; meningkat dari tahun 2014 sejumlah 55. Kematian bayi paling banyak terjadi pada usia 0-28 hari sejumlah 51 kasus.

Penyebab kematian bayi terbanyak adalah BBLR  sebanyak 19 kasus (37%), hal ini berkaitan dengan gizi ibu hamil.

Penyebab kematian bayi yang lain adalah asfiksia 18 kasus (35%),  kelainan kongenital 5 kasus (10%),  Sepsis 2 kasus (4%) dan penyebab lain 7 kasus (14%).  Tahun 2016 jumlah kematian bayi menurun akan tetapi belum signifikan yaitu menjadi 53 kasus.

Dalam rangka mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Neonatal di Kota Bogor, Dinas Kesehatan Kota Bogor melaksanakan Program Peningkatan Keselamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir yang mengacu pada Program Expanding Maternal and Neonatal Survival (EMAS).

Adapun gerakan penyelamatan ibu dan bayi baru lahir di Kota Bogor mengacu pada program EMAS dilaksanakan mulai tahun 2016 dengan tahapan- tahapan yaitu:

1. Transparansi dan Akuntabilitas untuk mendukung kebijakan program
2. Penguatan Kualitas Pelayanan Klinis Gawat Darurat Kebidanan dan Bayi BaruLahir
3. Penguatan Sistem Rujukan yang Efisien dan Efektif

Tahapan pertama dalam program EMAS yaitu membangun transparansi dan akuntabilitas pelayanan dilakukan komponen-komponensebagai berikut:

1. Pembentukan POKJA Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir
2. Melibatkan peran aktif masyarakat dalam program penyelamatan ibu dan bayi baru lahir dalam bentuk:
    a. Forum Masyarakat Madani
    b. Adanya Motivator Kesehatan Ibu dan Anak (MKIA)
3. Advokasi pada stakeholder, pemerintah, organisasi profesi dan berbagai institusi terkait dengan penyelamatan ibu dan bayi baru lahir.

Di Kota Bogor telah terbentuk POKJA Penyelamatan Ibu Melahirkan dan Bayi dalam bentuk SK Walikota Bogor.

Forum Masyarakat Madani juga sudah terbentuk di Kota Bogor dan dikenal dengan Forum Peduli KIA “Forum Nga Emas Kota Bogor“ yang merupakan sekelompok masyarakat yang peduli Kesehatan Ibu dan Anak dalam bentuk dukungan terhadap Program Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir.

Peranan organisasi masyarakat dalam Forum Nga EMAS adalah memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat dan melakukan advokasi kepada pemerintah terkait dengan berbagai hal yang terjadi di masyarakat dalam upaya penyelamatan ibu dan bayi baru lahir.

Keberhasilan Program Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir juga sangat ditentukan oleh peran serta masyarakat untuk dapat mengubah lingkungan dan perilaku ibu hamil dan keluarganya.

Perlu adanya komunikasi dan informasi langsung kepada ibu hamil, keluarga dan masyarakat sekitarnya.

Oleh karena itu diperlukan juga peranan motivator untuk mengkomunikasikan berbagai hal agar ibu dan bayi baru lahir dapat selamat.

Di Kota Bogor, dibentuk Kader Motivator KIA sebagai motivator dan pendamping bagi ibu hamil dan suaminya serta keluarga agar ibu hamil mau melakukan persalinannya di fasilitas kesehatan dan ditolong oleh tenaga kesehatan yang trampil.

Motivator KIA diharapkan juga dapat membangun kesiapsiagaan masyarakat sekitar ibu hamil untuk dapat segera melakukan pertolongan sesuai dengan kemampuan masyarakat saat ibu hamil akan bersalin dan mengalami keadaan gawat darurat.

Motivator KIA merupakan orang yang dinilai memiliki pemahaman yang baik terhadap budaya masyakarat tempat tinggalnya sehingga mampu mengenal lebih dekat ibu hamil dan keluarganya.

MKIA dinilai mampu memberikan informasi, motivasi dan dukungan agar ibu hamil dan keluarganya mau melakukan pertolongan persalinan pada fasilitas kesehatan dan oleh tenaga yang terlatih.

Tahapan berikutnya dalam program EMAS yang sangat penting dilakukan  untuk penyelamatan ibu dan bayi baru lahir  adalah penguatan kualitas pelayanan klinis gawat darurat kebidanan dan bayi baru lahir.

Dalam penguatan kualitas pelayanan klinis gawat darurat kebidanan dan bayi baru lahir dilakukan beberapa tahap kegiatan pembimbingan klinis di Rumah Sakit dan Puskesmas, mulai dari Membangun Komitmen Standarisasi Tata Kelola Klinis di Rumah Sakit dan Puskesmas, Workshop Pengenalan Tools Klinis dan alat pantau kinerja rujukan RS dan Puskemas, Pertemuan Penyusunan Maklumat Pelayanan di Rumah Sakit dan Layanan Primer , Kegiatan kunjungan pertama (K-1), Kegiatan Pendampingan Awal (P-1), Kegiatan Kunjungan ke 2 (K-2),  Kegiatan Pendampingan 2 (P-2), Kegiatan Pendampingan 3 (P-3),  sampai Kegiatan Pendampingan ke RS dan puskesmas secara berkala.

Kegiatan-kegiatan penguatan kualitas pelayanan klinis tersebut penting dilaksanakan, karena untuk dapat mencapai tujuan Program Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir, berbagai institusi pelayanan kesehatan yang terlibat aktif mulai dari tingkat puskesmas sampai ke tingkat rumah sakit, harus memiliki kesiapan fasilitas dan skill petugas dalam pelayanan gawat darurat kebidanan dan neonatal yang sesuai dengan standar dan dijalankan secara professional, memiliki komitmen untuk menerapkan standar tata kelola klinis dalam memberikan pelayanan gawat darurat kebidanan bagi ibu dan bayi yang ada dalam kandungan, memiliki kemampuan manajerial dan leadership agar berbagai standar yang dikembangkan tersebut dapat terimplementasikan sesuai dengan yang seharusnya dan sesuai dengan kesepakatan bersama termasuk juga aspek rujukannya, serta memiliki komitmen bersama untuk mau menjalankan kesepakatan bersama agar pelayanan gawat darurat kebidanan dan neonatal dapat berlangsung dengan standar mutu yang sama.

Puskemas dan RS juga dibimbing untuk melaksanakan Audit Maternal Perinatal yang  merupakan satu kegiatan audit terhadap kematian ibu hamil, ibu bersalin dan bayi baru lahir.

AMP bukan dimaksudkan untuk mencari siapa yang menjadi penyebab kematian ibu hamil, ibu bersalin dan bayi baru lahir tetapi lebih didorong untuk melakukan evaluasi pelayanan gawat darurat kebidanan dan neonatal sehingga dapat dikeluarkan rekomendasi untuk perbaikan mutu pelayanan.

Pada tahun 2016 di Kota Bogor ada 1 Rumah Sakit dan 6 Puskesmas yang sudah diintervensi Program EMAS dengan dilaksanakannya kegiatan-kegiatan penguatan klinis pelayanan klinis gawat darurat kebidanan dan bayi baru lahir,  yaitu RSUD Kota Bogor, Puskesmas Tanah Sareal, Puskesmas Tegal Gundil, Puskesmas Bogor Tengah, Puskesmas Cipaku, Puskesmas Sindang Barang, dan Puskesmas Bogor Utara. Semua faskes tersebut  telah mencapai standar Tata Kelola Pelayanan KIA di atas 80% yang dinilai dengan instrument tata kelola pelayanan KIA.

Pada tahun 2017 program EMAS direplikasi kembali di 1 RS dan 6 Puskesmas lainnya yaitu RS Salak, Puskesmas Mekarwangi, Puskesmas Pasir Mulya, Puskesmas Merdeka, Puskesmas Bogor Timur, Puskesmas PuloArmyn, dan Puskesmas Bogor Selatan.

Diharapkan dengan sudah adanya 2 rumah sakit dan 12 puskesmas yang melaksanakanupaya gerakan penyelamatan ibu dan bayi baru lahir mengacu pada program EMAS, dapat berkontribusi dalam penurunan AKI dan AKB di Kota Bogor.

Tahapan ketiga dalam program EMAS yaitu Penguatan Sistem Rujukan yang Efisien dan Efektif.

Upaya penyelamatan ibu dan bayi baru lahir selain memerlukan tenaga kesehatan yang trampil dan penyediaan layanan gawat darurat bagi ibu dan bayi baru lahir juga memerlukan  sistem rujukan berjenjang yang berkualitas mulai dari layanan primer baik pemerintah maupun swasta ke layanan sekunder.

Di Kota Bogor, sudah ada ESIR dan Call Center di Dinas Kesehatan Kota Bogor yang dapat memfasilitasi rujukan ke rumah sakit, agar ibu dan bayi dapat cepat mendapatkan pertolongan di rumah sakit yang memiliki fasilitas kesehatan yang dibutuhkan.

Selain itu, untuk mendukung program EMAS, diperlukan penguatan sistem informasi dan teknologi untuk membantu proses komunikasi dalam mempersiapkan rujukan dan layanan kesehatan bagi kasus gawat darurat kebidanan dan neonatal.

Sistem Informasi yang dikembangkan dan  diimplementasikan pada Program Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir, yaitu Sistem Informasi Jejaring Rujukan Ibu dan Bayi (SIJARI EMAS) dan layanan SMS Bunda.

Tahun 2017 ini Kota Bogor akan mengembangkan SIJARI EMAS dan layanan SMS Bunda sebagai fasilitas informasi dan komunikasi layanan dan rujukan maternal dan neonatal.

Berbagai kegiatan dalam program EMAS, baik yang dirangkai secara komprehensif yang terangkum dalam penguatan transparansi dan akuntabilitas, pembimbingan klinis di rumah sakit dan puskesmas, penguatan sistem rujukan gawat darurat kebidanan dan neonatal, serta penguatan sistem informasi dan teknologi diharapkan menjadi upaya Gerakan Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir yang pada akhirnya dapat menurunkan Angka Kematian Ibu  dan Angka Kematian bayi .
(Adv).

Oleh  : dr. Siti Robiah Mubarokah (Ka.Sie Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Bogor)
Pewarta: dr Siti Robiah Mubarokah
Uploader : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Whatsapp
  • facebook
  • twitter
  • email
  • pinterest
  • print

Berita Terkait

Everpro dan J&T Cargo apresiasi UMKM lewat Program Emas Gratis

Everpro dan J&T Cargo apresiasi UMKM lewat Program Emas Gratis

13 Oktober 2025 11:03

Guru besar UI sebut program MBG langkah besar untuk masa depan bangsa

Guru besar UI sebut program MBG langkah besar untuk masa depan bangsa

4 Oktober 2025 18:45

Kiat SPPG Tanah Sareal mampu pertahankan "zero accident" MBG

Kiat SPPG Tanah Sareal mampu pertahankan "zero accident" MBG

24 September 2025 12:25

Dinkes Sulbar perkuat implementasi pelayanan anak usia sekolah dan remaja

Dinkes Sulbar perkuat implementasi pelayanan anak usia sekolah dan remaja

1 September 2025 20:23

Kisah dapur rahasia Polri di balik program Makan Bergizi Gratis

Kisah dapur rahasia Polri di balik program Makan Bergizi Gratis

18 Agustus 2025 19:46

Pegadaian Kanwil VIII Jakarta 1 soroti keberhasilan program Bullion Emas di Indonesia

Pegadaian Kanwil VIII Jakarta 1 soroti keberhasilan program Bullion Emas di Indonesia

17 Juli 2025 22:25

Rektor UIN sebut program CKG topang upaya mewujudkan Generasi Emas 2045

Rektor UIN sebut program CKG topang upaya mewujudkan Generasi Emas 2045

8 Juli 2025 17:47

APL luncurkan Program APL Pedulli untuk mendukung Indonesia Emas 2045

APL luncurkan Program APL Pedulli untuk mendukung Indonesia Emas 2045

27 Juni 2025 20:03

Terpopuler

Kejati Jabar tetapkan dua tersangka korupsi tunjangan perumahan DPRD Bekasi

Kejati Jabar tetapkan dua tersangka korupsi tunjangan perumahan DPRD Bekasi

Pemkot tunda lagi Pesona Nusantara Bekasi Keren

Pemkot tunda lagi Pesona Nusantara Bekasi Keren

Karawang berangkatkan 50 pelajar untuk pendidikan bela negara

Karawang berangkatkan 50 pelajar untuk pendidikan bela negara

Pemkot Depok tingkatkan toleransi dan kerukunan antarwarga

Pemkot Depok tingkatkan toleransi dan kerukunan antarwarga

Kejati buka peluang tersangka baru korupsi tunjangan DPRD Bekasi

Kejati buka peluang tersangka baru korupsi tunjangan DPRD Bekasi

Top News

  • Pemkab Bogor mulai lakukan pemindahan kabel udara ke bawah tanah

    Pemkab Bogor mulai lakukan pemindahan kabel udara ke bawah tanah

    35 menit lalu

  • Kemenhub pastikan 257 bandara siap layani angkutan Natal dan Tahun Baru

    Kemenhub pastikan 257 bandara siap layani angkutan Natal dan Tahun Baru

    38 menit lalu

  • Pemenang MediaMIND 2025, menggerakkan ekonomi berkelanjutan

    Pemenang MediaMIND 2025, menggerakkan ekonomi berkelanjutan

    42 menit lalu

  • Gubernur DKI berharap "Jakarta Festive Wonders 2025" diminati pengunjung

    Gubernur DKI berharap "Jakarta Festive Wonders 2025" diminati pengunjung

    44 menit lalu

  • Danone SN Indonesia rilis 40 publikasi ilmiah di 2025 untuk Indonesia lebih sehat

    Danone SN Indonesia rilis 40 publikasi ilmiah di 2025 untuk Indonesia lebih sehat

    47 menit lalu

Antara News bogor
megapolitan.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Top News
  • Terkini
  • RSS
  • Twitter
  • Facebook
  • Kabar Daerah
  • Ekonomi
  • Iptek
  • Artikel
  • Lingkungan Hidup
  • Wisata
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA