Kota Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Diperumkim) melakukan penghijauan terhadap jalur pedestrian Jalan Dewi Sartika yang baru ditertibkan dari Pedagang Kaki Lima (PKL).
Kepala Disperumkim Kota Bogor Juniarti Estiningsih di Bogor, Selasa, mengatakan pihaknya pernah menanam tanaman di sepanjang jalur pedestrian tersebut. Hanya saja, tanaman tersebut tidak berhasil tumbuh.
Bahkan, kata Esti, pada titik tempat Disperumkim menanam pohon tiba-tiba tumbuh pohon nanas. Diduga pohon nanas itu ditanam oleh PKL buah yang berdagang di sekitar tempat itu.
Baca juga: ADEKSI Hijaukan Hutan Kota Bogor
Baca juga: Tanam 1.000 Pohon Bogor Cegah Longsor
“Insya Allah sekarang kita tanam, dipantau terus arahan Pak Wali, nanti kita kerja sama dengan camat, lurah, sebagai monitoring di lapangan,” ucapnya.
Esti menyebut rencananya Disperumkim akan menanam pohon Tabebuya Pink, sesuai dengan stok yang dimiliki oleh instansi tersebut.
Di samping itu Esti memohon kepada pedagang pasar untuk membantu memelihara keindahan area hijau yang akan ditanami pohon.
“Jadi mohon juga kepada pedagang untuk bisa membantu kami memelihara keindahan. Karena salah satu area terbuka itu harus ada tanamannya, agar memberikan suasana sejuk dan nyaman,” ucap Esti.
Baca juga: Pemkot Bogor bangun hutan kota kawasan industri
Terkait penjagaan oleh Satpol PP yang kerap memantau kawasan pasar, menurutnya, Satpol PP telah memiliki fungsinya sendiri. Sedangkan tanaman bisa dibantu pemeliharaannya oleh Disperumkim dan dibantu masyarakat sekitar.
“Kami hanya sekadar tanamannya supaya dibantu pemeliharaannya. Soalnya ini kan anggaran menggunakan anggaran pemerintah, uang rakyat juga,” ujarnya.