Depok (ANTARA) - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok, Jawa Barat menyatakan kesiapsiagaannya untuk membantu masyarakat dalam menghadapi potensi bencana banjir maupun longsor saat ini, mengingat curah hujan dengan intensitas tinggi masih kerap terjadi.
Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok, Gandara Budiana di Depok, Senin mengatakan, pihaknya menyiagakan petugas di seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Damkar di setiap kecamatan. Termasuk, sarana dan prasarana pendukung seperti mobil pemadam atau perahu karet.
"Kami terus bersinergi dengan perangkat daerah mulai dari jajaran dinas terkait, unsur kecamatan, unsur kelurahan, hingga seluruh lapisan masyarakat," katanya.
Baca juga: Pemkot Depok minta warga waspada potensi kebakaran saat libur Natal-tahun baru
Lebih lanjut, Gandara mengungkapkan, pihaknya juga terus menjalin koordinasi dengan unsur TNI dan Polri serta para pengusaha di Kota Depok. Serta mengajak media untuk memberikan sosialisasi terkait kesiapsiagaan selama musim hujan.
Guna mengantisipasi potensi bencana, Gandara juga mengimbau masyarakat untuk melakukan sejumlah langkah. Yaitu membuang sampah pada tempatnya, rajin membersihkan selokan dan saluran air, menjaga kelestarian alam, membuat sumur resapan, memperbanyak ruang terbuka hijau, membuat lubang biopori, serta membuat saluran air yang baik.
"Semoga dengan langkah yang dilakukan dapat meminimalisir dampak dari cuaca ekstrem ini," katanya.
Baca juga: Damkar Depok sediakan layanan 112 evakuasi ular dan hewan liar
Gandara juga meminta warga mewaspadai penyebab kebakaran seperti arus listrik, lilin atau lampu minyak tanah, kompor, puntung rokok dan obat nyamuk bakar yang sering menjadi penyebab kebakaran.
Selain itu, katanya, dibutuhkan kesiapsiagaan diri sebagai antisipasi terhadap bahaya kebakaran dapat dilakukan dengan mewujudkan ketahanan lingkungan dengan membentuk relawan-relawan di lingkungan yang disesuaikan dengan kebutuhan di masing-masing wilayah.
Gandara mengingatkan jika terjadi kebakaran langsung hubungi Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok melalui Nomor Telpon Panggilan Darurat (NTPD) 112. Selain itu juga bisa menghubungi media sosial seperti Instagram @damkardepok.
Baca juga: Damkar Depok siagakan 300 personel antisipasi bencana
"Demi meminimalisir kerugian materi dan korban jiwa sebelum datang petugas Damkar, lakukan upaya pemadaman api dengan menggunakan benda-benda di sekitar, seperti, karung goni, air, pasir, dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR)," katanya.