Subang (ANTARA) - Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi mengingatkan para aparatur sipil negara dan masyarakat setempat mewaspadai bencana alam pada musim hujan.
"Upaya antisipasi bencana saat musim hujan harus dilakukan, di antaranya dengan menjaga kondisi lingkungan," katanya, di Subang, Jawa Barat, Senin.
Ia mengatakan Subang masuk dalam kategori daerah rawan bencana, yakni bencana banjir di wilayah utara dan longsor di wilayah Subang selatan.
Baca juga: Antisipasi banjir, Pemkab Subang lakukan pengerukan sungai
Menurut dia, semua pihak harus bersama-sama mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana alam.
Apalagi jika terjadi bencana banjir, katanya, bencana itu selalu disusul dengan munculnya penyakit, khususnya demam berdarah dengue.
Atas hal tersebut, pihaknya mengingatkan masyarakat agar mewaspadai bencana alam dan dampaknya.
Baca juga: Jumlah pengungsi korban banjir Subang mencapai 38.878 jiwa
Saat memberi pengarahan kepada para aparatur sipil negara, ia juga menyampaikan bahwa pemerintah pusat sudah mengingatkan akan menerapkan PPKM Level 3 dalam menghadapi masa libur Natal dan Tahun Baru.
Selama masa libur itu, katanya, dikhawatirkan akan terjadi gelombang ketiga penularan COVID-19.
“Jadi kami juga mengimbau agar masyarakat terus menjalankan pola hidup bersih dan sehat serta terus menjalankan protokol kesehatan," katanya.
Baca juga: Banjir dan longsor landa wilayah Subang
Dia mengatakan penerapan protokol kesehatan mutlak harus dilakukan agar tidak terjadi ledakan kasus COVID-19 di wilayah Subang.
Wabup Subang ingatkan ASN dan masyarakat waspadai bencana alam
Senin, 6 Desember 2021 20:49 WIB
Upaya antisipasi bencana saat musim hujan harus dilakukan, di antaranya dengan menjaga kondisi lingkungan.