Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat menerima bantuan sebesar Rp3 miliar dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk kebutuhan korban banjir di total 56 kelurahan dari 12 kecamatan se-Kota Bekasi.
"Dari Pemprov Jabar sebesar Rp2 miliar dan dari BNPB Rp1 miliar yang diperuntukkan bagi korban banjir," kata Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahjono di Bekasi, Senin.
Baca juga: TMP Bekasi salurkan logistik di 25 titik banjir
Tri menjelaskan bantuan dari Pemprov Jawa Barat digunakan untuk kebutuhan dapur umum, obat-obatan, mobil operasional, serta logistik korban banjir sementara dari BNPB akan digunakan untuk perbaikan rumah warga yang mengalami kerusakan.
"Untuk kerusakan parah, sedang, dan ringan akan disalurkan dengan nominal yang berbeda. Nanti ada pihak yang meninjau di masing-masing titik," ujar dia.
Baca juga: Jateng kirim bantuan untuk para korban banjir tiga provinsi
Dia mengaku sejauh ini Pemkot Bekasi masih berupaya melakukan pemulihan atau recovery baik berupa pembangunan fisik maupun kondisi psikologi para korban banjir.
Selain itu ratusan aparatur juga telah diterjunkan untuk membantu membersihkan lumpur-lumpur dan kotoran sisa banjir lainnya yang masuk ke rumah warga.
"Pemerintah Kota Bekasi juga telah berkoordinasi dengan masing-masing kecamatan untuk melakukan pendataan dokumen kependudukan pasca musibah banjir yang melanda," katanya
Selain menyalurkan bantuan ke Kota Bekasi, Pemprov Jabar juga memberikan bantuan senilai Rp1 miliar kepada korban terdampak banjir di Kabupaten Bekasi.
Baca juga: Pemkab Bekasi petakan titik rawan banjir sungai saat musim hujan
Kabupaten Bekasi juga menerima bantuan logistik berupa makanan, minuman, pakaian, dan kebutuhan dasar lainnya dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Kalau di Kabupaten Bekasi hampir 90 persen banjir sudah surut namun kita tetap menyalurkan bantuan ke seluruh warga terdampak banjir. Kita selalu berkoordinasi dengan sejumlah pihak, dibantu TNI/Polri serta relawan," kata Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja.