Ahmad Syauqi, putra Wapres gagas kegiatan "Religi Music Goes to Campus"

Bogor (ANTARA) - Putra keempat Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin, Ahmad Syauqi, yang akrab disapa Gus Oki menggagas kegiatan "Religi Music Goes to Campus" di sembilan kampus ternama di Pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi, pada Desember 2019 hingga April 2020.

Gus Oki melalui pernyataan tertulisnya, di Jakarta, Minggu menjelaskan kegiatan "Religi Music Goes to Campus" merupakan paket dari beberapa kegiatan yang dikemas dalam satu kesatuan, meliputi penampilan musik, festival grup musik, diskusi kehidupan berbangsa dan bernegara, serta talk show ekonomi syariah.

"Kegiatan ini dikemas dengan pendekatan milenial dan ditampilkan di kampus di mana tempat berkumpulnya mahasiswa," katanya.

Berdasarkan jadwal sementara, kegiatan "Religi Music Goes to Campus" akan diselenggarakan di Pulau Jawa, yakni di Universitas Islam Negeri (UIN) Kota Malang pada 11-13 Desember 2019, Universitas Diponegoro Kota Semarang pada 15-17 Januari 2020, dan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta pada 29-31 Januari 2020.

Kemudian di Pulau Sumatera, yakni di Universitas Sriwijaya di Palembang, pada 5-7 Februari 2020 dan Universitas Sumatera Utara di Medan pada 26-28 Februari 2020.

Kegiatan dilanjutkan ke Pulau Sulawesi, yakni di Universitas Negeri Makassar di Kota Makassar pada 4-6 Maret 2020 dan Universitas Samratulangi di Manado pada 25-27 Maret 2020.

Menjelang puncak acara, kegiatan "Religi Music Goes to Campus" akan diselenggarakan di kampus lnstitut Teknologi Bandung (ITB) pada 1-3 April 2020, dan kemudian puncak acara akan diselenggarakan di Jakarta pada 11 April 2020.

Gus Oki menjelaskan, pada paket kegiatan "Religi Music Goes to Campus", dalam penampilan musik akan menampilkan lagu-lagu ciptaan Gus Oki.

Pengasuh Pondok Pesantren An-Nawawi, Tanara, Serang, Banten, yang menyukai musik ini telah menciptakan beberapa lagu dan dibuat menjadi mini album. Dalam mini album bertajuk "Mengingat Mu" berisi enam lagu bernuansa religi yakni, "Katakanlah Walau Itu Pahit", "Berdzikir Mengingatmu", "Lemah Tanpa Kuasamu", "Berpacu Maju", "Labbyaka Ya Allah", dan "Wanita Terindahku".

Menurut Gus Oki, mini album ini didedikasikannya untuk seluruh masyarakat di Indonesia, khususnya generasi milenial. "Merangkul generasi muda atau milenial dan menyamakan visi misi untuk memajukan bangsa adalah program yang harus dilaksanakan secara kesinambungan," katanya.

Gus Oki menyatakan, optimistis kegiatan ini yang dilakukan secara berkesinambungan memberikan dampak positif, di antaranya dapat menangkal radikalisme yang dapat merusak generasi muda.

"Berbagai bentuk kegiatan yang yang mempererat kesatuan bangsa dan menguatkan ke-Indonesiaan, harus didukung penuh," katanya.