Karawang (ANTARA) - Bupati Karawang Aep Syaepuloh menyebutkan kegiatan Bazar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bertajuk Festival Karawang Maju digelar untuk meningkatkan roda perekonomian masyarakat pada momentum akhir tahun 2025.
"Bazar UMKM di Lapangan Karangpawitan berlangsung selama 12 hari, mulai 20-31 Desember 2025," kata Bupati di Karawang, Minggu.
UMKM merupakan jenis usaha milik perorangan atau badan usaha yang menjadi pilar penting ekonomi Indonesia, dicirikan dengan aset dan omzet yang relatif kecil dibandingkan usaha besar, serta berperan besar dalam menyerap tenaga kerja dan menggerakkan ekonomi lokal.
Usaha ini mencakup berbagai sektor seperti kuliner, fesyen, dan kerajinan, dan sering mendapat perhatian serta dukungan pemerintah dalam bentuk pelatihan, permodalan dan kemudahan izin.
Ia menyampaikan, Bazar UMKM bertajuk Festival Karawang Maju menjadi salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Karawang dalam meningkatkan roda perekonomian daerah.
Selain itu juga bertujuan untuk meningkatkan indeks kebahagiaan masyarakat Karawang di penghujung tahun 2025.
Bupati menyampaikan agar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Karawang ikut terlibat dalam memeriahkan kegiatan Bazar UMKM, yakni dengan menggelar beragam kegiatan hiburan, sehingga masyarakat yang berkunjung bisa menikmati belanja hasil UMKM di bazar tersebut.
Catatan Dinas Koperasi dan UMKM Karawang, kegiatan Bazar UMKM bertajuk Festival Karawang Maju diikuti sekitar 500 pelaku UMKM.
Bazar UMKM itu menghadirkan beragam produk unggulan UMKM lokal Karawang, mulai dari kuliner tradisional, makanan dan minuman kekinian.
Selain itu juga ada pelaku UMKM yang memamerkan berbagai jenis oleh-oleh khas Karawang, makanan kering, kriya, fesyen, hingga produk dan jasa digital.
Seluruh tenant akan ditempatkan dalam enam zona, sesuai dengan jenis usaha, guna memudahkan pengunjung.
Baca juga: Pemkab Karawang serahkan bantuan usaha ekonomi produktif pada 80 pelaku UMKM
Baca juga: Pemkab Karawang perluas akses keuangan nasional untuk UMKM
