Jakarta (ANTARA) - Aktivis 98 Resolution Network, Supriyanto optimistis pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dapat mengembalikan ekonomi bisa menjadi lebih baik ke depan.
Pemerintahan Prabowo-Gibran, kata Supriyanto, sampai saat ini sedang bekerja secara sungguh-sungguh dalam menciptakan kemandirian, kemajuan, pertumbuhan ekonomi dan pemerataan kesejahteraan.
"Kita memiliki kesadaran bersama dalam menjawab tantangan ekonomi dunia yang berdampak pada kehidupan seharI-hari. Kita optimis dan percaya pada pemerintahan Prabowo-Gibran," ujar Supriyanto yang juga Komisaris Independen PGNMAS di Jakarta, Sabtu.
Sebelumnya aktivis yang tergabung di dalam 98 Resolution Network bekerja bersama dengan Yayasan Kehati menggelar aksi sosial di Kota Bandung, Jawa Barat dan Kota Makassar Sulawesi Selatan yang merupakan rangkaian kegiatan sosial ke berbagai kota di Indonesia serta di awali di Jakarta beberapa waktu lalu.
Dalam kegiatan yang dinamakan "Gerakan Warga Peduli Warga" membagi-bagikan ke warga setempat bingkisan paket sembako dari PGNMAS (Pertamina Gas Negara).
Dalam kegiatan ini, 98 Resolution Network menggalang solidaritas sosial dengan melibatkan BUMN, BUMD, dan swasta.
Pada kesempatan itu, Supriyanto juga mengingatkan bahwasanya program-program pro rakyat seperti Makan Bergizi Gratis, Sekolah Rakyat, Koperasi Merah Putih, dan lain-lain dapat menjawab ketimpangan sosial, kerentanan ekonomi dan memutus rantai kemiskinan.
"Maka kita mendukung Presiden untuk percepatan pembangunan dan sinkronisasi sinergi tiga elemen yaitu Pemerintah, Pengusaha dan Rakyat agar tidak ada kesenjangan yang menyebabkan situasi tidak stabil dan merugikan kita semua,” ucap dia.
Dia melanjutkan, sinergi pemerintah, dunia usaha dan rakyat sangat penting agar roda kehidupan ekonomi bisa berputar. Dunia usaha butuh pemerintah untuk peraturan kebijakan ekonomi, perizinan dan perbankan. Dunia usaha juga membutuhkan rakyat untuk tenaga kerja dan sebagai konsumen produknya.
"Rakyat membutuhkan dunia usaha yg berkelanjutan untuk lapangan kerja, Rakyat juga membutuhkan pemerintah untuk melindungi keamanan, administrasi dan pelayanan publik," ungkapnya.
"Pemerintah butuh dukungan rakyat untuk stabilitas negara dan Pemerintah juga membutuhkan dunia usaha terus hidup berkembang agar ada pertumbuhan ekonomi nasional dan pajak," terang Supriyanto.
Mengakhiri sambutannya, Supriyanto, menggaris bawahi bahwa pemerintah, pengusaha, dan rakyat saling terkait dan saling membutuhkan satu sama lain.
"Tidak bisa jalan sendiri-sendiri apalagi saling mengabaikan dan bertentangan," ujar dia.
