Depok (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Jawa Barat melakukan uji coba program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang akan diimplementasikan secara nasional pada Februari 2025.
Puskesmas Beji menjadi lokasi uji coba program unggulan pemerintah pusat ini dan berjalan lancar.
"Uji coba ini dilakukan untuk menguji alur pelayanan, jenis pemeriksaan berdasarkan kelompok usia, waktu pelayanan, serta sistem pencatatan dan pelaporan," kata Kepala Dinkes Kota Depok Mary Liziawati di Depok, Kamis.
Ia mengatakan dalam uji coba tersebut, lima peserta dari berbagai kelompok usia mengikuti rangkaian pemeriksaan kesehatan gratis.
Baca juga: Pemkab Bekasi siapkan 51 puskesmas layani PKG warga saat ulang tahun
Baca juga: Depok siap laksanakan pemeriksaan kesehatan gratis saat HUT
Peserta terdiri dari satu balita, dua orang dewasa, dan dua lansia, yang mencakup laki-laki dan perempuan.
Mary mengungkapkan Dinkes Kota Depok telah menghitung kebutuhan layanan berdasarkan jumlah penduduk yang mencapai 2,1 juta jiwa, dengan 38 puskesmas yang beroperasi.
Masing-masing puskesmas, diperkirakan akan melayani sekitar 170-180 orang per hari, jika program ini sudah berjalan.
"Selain di puskesmas, pemeriksaan juga dapat dilakukan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan klinik yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan," ujarnya.
Baca juga: Unduh SATUSEHAT Mobile untuk akses program pemeriksaan kesehatan gratis
Dengan keterlibatan seluruh puskesmas di Kota Depok, diharapkan program PKG dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
"Kami melihat masyarakat antusias terhadap program ini. Persiapan matang terus kami lakukan agar layanan PKG dapat berjalan efektif tanpa mengganggu pelayanan rutin di puskesmas," demikian Mary.