Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa partainya yang berlambang pohon beringin itu mendapatkan jatah delapan kursi menteri di Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto karena memberikan jatah kursi Ketua MPR RI ke Partai Gerindra.
Menurut dia, pertukaran jatah kursi hingga lobi-lobi untuk mendapatkan delapan kursi menteri itu tak lepas dari peran mantan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie. Menurutnya pemberian jatah kursi Ketua MPR RI dari Partai Golkar ke Gerindra hingga dijabat oleh Ahmad Muzani, telah melalui suatu konsensus.
"Nah karena sudah terjadi, saya buka semuanya saja," kata Bahlil saat menyampaikan sambutan di acara Hari Ulang Tahun Ke-60 Partai Golkat di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin.
Semula, dia mengungkapkan bahwa Golkar hanya diproyeksikan mendapatkan lima kursi menteri dalam kabinet. Awalnya lima jatah menteri itu termasuk dirinya yang menjabat sebagai ketua umum partai, tetapi dia menolak kesepakatan tersebut.