Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri bersama Serikat Muslimin Indonesia (Semmi) setempat menciptakan program pembinaan kawasan sadar hukum untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap hukum.
"Program yang diinisiasi Semmi Sukabumi Raya ini sangat penting dalam meningkatkan pengetahuan terkait hukum, sehingga bisa meminimalisasi terjadinya pelanggaran hukum," katanya di Sukabumi, Rabu.
Menurut Iyos, program ini merupakan aksi nyata yang akan dilakukan Semmi Sukabumi Raya sebagai harapan yang dinantikan masyarakat, sehingga mereka bisa mengerti akan masalah hukum. Program kawasan sadar hukum ini juga untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap hukum.
"Selain itu juga dibuat program Semmi go to school," ucapnya.
Kolaborasi Semmi dan Pemkab Sukabumi merupakan salah satu bentuk kepedulian komunitas tersebut yang didukung oleh pemerintah agar masyarakat di Kabupaten Sukabumi bisa mengetahui berbagai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.
Dalam melaksanakan program ini, pengurus Semmi Sukabumi Raya akan menyesuaikan kondisi daerah masing-masing agar tujuan dari program ini tepat sasaran dan efektif.
Ia berharap program yang diinisiasi Semmi bisa mendapatkan dukungan dari penegak hukum lainnya, seperti Polri, Kejaksaan Negeri maupun lembaga yang berkaitan dengan hukum.
Intinya, lanjutnya, Pemkab Sukabumi akan terus mendorong aksi nyata Semmi untuk masyarakat dengan melakukan kolaborasi multipihak, termasuk dengan Polri dan Kejaksaan.
Untuk program pembinaan kawasan sadar hukum perdana dilaksanakan di Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug.
Pemkab Sukabumi bersama Semmi ciptakan program pembinaan kawasan sadar hukum
Rabu, 31 Juli 2024 22:58 WIB