Berlin (ANTARA) - Kurang lebih 70 ribu suporter memadati Fan Zone di kawasan Brandenburg Gate dan Reichstag di Berlin, Senin (24/06/2024) dinihari WIB. Mayoritas suporter yang datang adalah pendukung tim tuan rumah Jerman, sisanya suporter Swiss.
Suasana di kedua Fan Zone layaknya di dalam stadion sepak bola ketika laga ketiga Grup A Piala Eropa 2024 antara Jerman dan Swiss. Dua kawasan Fan Zone yang begitu luas mendadak sempit karena disesaki suporter. Sulit sekali untuk bergerak karena tidak ada celah. Padahal panitia penyelenggara sudah memperbesar jumlah kapasitas Fan Zone dari 50 ribu menjadi 70 ribu.
Kedua kubu suporter begitu serius menyaksikan berjalannya laga. Pertandingan yang berjalan sengit karena Swiss sempat unggul 1-0 membuat fans tuan rumah kecewa, sebaliknya pendukung Granit Xhaka cs larut dalam selebrasi keunggulan sementara.
Baca juga: Musiala, Schranz dan Mikautadze jadi top skor sementara pada Piala Eropa 2024
Baca juga: Swiss vs Jerman: Adu gengsi demi citra terkuat di Grup A Euro 2024
Baca juga: Kalah 3-0 lawan Portugal, Suporter Turki buat keributan di Jalanan Berlin
Para pendukung Swiss meski minoritas tetap meneriakkan yel-yel sambil mengangkat gelas minuman dan bendara, serta atribut lainnya. Namun, keadaan berubah ketika Jerman menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Para pendukung Die Mannschaft yang memadati Fan Zone langsung melompat dan berteriak kegirangan. “Golllllllll,” teriak mereka serentak.
Gol yang mendekati waktu bubarnya pertandingan tersebut membuat para suporter Swiss kecewa. Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan wasit.
Puluhan ribu pendukung Jerman pun bersorak sorai melihat hasil pertandingan. Baik Jerman dan Swiss sama-sama lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2024.
