Sukabumi (Antara Megapolitan) - Sebanyak 34 kuli bangunan di Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Jawa Barat, menperoleh sertifikat kelayakan dari Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Indonesia.
"Sertifikasi terhadap kuli bangunan ini untuk mendongkrak daya saing meimbangi buruh dari luar negeri seperti Tiongkok atau China," kata Camat Citamiang Punjul Saepul Hayat di Sukabumi, Selasa.
Menurutnya, sertifikat kelayakan yang dikeluarkan oleh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi tersebut telah diberi lisensi Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat).
Diharapkannya, dengan sertifikasi uji kompetensi ini dapat menjamin dan meningkatkan kualitas serta daya saing para buruh bangunan khususnya di wilayah Kecamatan Citamiang.
Selain itu, menghadapi era pasar bebas MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) persaingan terhadap para pekerja pun semakin meningkat dan ketat apalagi dengan adanya ekspansi dari Tiongkok yang mengirimkan ribuan buruhnya ke Indonesia.
"Dengan memiliki sertifikat tersebut selain bisa meningkatkan kompetensi dan daya saing juga mampu mendongkrak penghasilan serta kesejahteraannya," tambah Punjul.
Sementara, Wali Kota Sukabumi M Muraz mengatakan untuk menyiapkan persaingan di era pasar bebas global ini, pihaknya berupaya meningkatkan kompetensi warganya sesuai bidang keahliannya seperti kuli bangunan ini.
"Persaingan di dunia kerja tidak hanya dengan warga lokal saja, tetapi harus mampu bersaing dengan tenaga kerja dari luar negeri," katanya .
Kuli Bangunan Sukabuumi Peroleh Sertifikat Kelayakan
Selasa, 29 November 2016 18:28 WIB
Dengan memiliki sertifikat tersebut selain bisa meningkatkan kompetensi dan daya saing juga mampu mendongkrak penghasilan serta kesejahteraannya.