Karawang (Antara Megapolitan) - Pasangan pedayung Jambi Abdur Rahim/Fuad Putra Bahari yang turun di semifinal canoeing nomor Kano-2 1000 Meter Putra terjatuh dari perahunya setelah mencapai garis finis.
Pada pertandingan yang digelar Minggu, di venue dayung Situ Cipule, Desa Mulyasari, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jabar, pasangan pedayung Jambi mencapai garis finish tercepat.
Tim dayung Jambi itu bersaing ketat dengan kontingen lainnya saat akan mencapai garis finisih. Aksi saling kejar-kejaran terjadi di 200 meter terakhir menjelang finish antara tim dayung Jambi, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Selatan.
Catatan waktu posisi pertama, kedua dan ketiga pada semifinal race 27 tersebut cukup ketat.
Tim dayung Jambi mencapai finish pertama dengan catatan waktu 4:03.46. Tetapi setelah mencapai garis finish, tiba-tiba pasangan pedayung Jambi itu terjatuh dari perahunya, hingga tercebur ke Situ Cipule, dan akhirnya diselamatkan Tim Sar.
Catatan waktu yang diraih tim dayung Jambi itu terpaut tipis dengan tim dayung Selawesi Tenggara (Gano/Elman) yang mencatatkan waktu 4:04.48 hingga garis finish.
Sedangkan di posisi ketiga ditempati tim dayung Sulawesi Selatan (Muh Caesar Arifin/Wahyudi) dengan catatan waktu 4:05.85.
Dengan catatan waktu tercepat, maka tim dayung Jambi dipastikan akan turun di babak final yang akan digelar pada Senin (19/9).
Pada babak final di nomor Kano-2 1000 Meter Putra, tim dayung Jambi akan menghadapi tim dayung dari Jawa Timur, Papua dan Sulawesi Tenggara.
Pedayung Jambi Terjatuh Dari Perahu Setelah Finis
Minggu, 18 September 2016 21:13 WIB
Tim dayung Jambi mencapai finish pertama dengan catatan waktu 4:03.46.