Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat melakukan sinkronisasi rencana kerja melalui sinergi anggaran tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan (TJSLP) guna mengoptimalkan pembangunan pada 2023.
Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan di Cikarang, Jumat, mengatakan pemerintah daerah telah melakukan pemetaan sejumlah permasalahan di daerah itu, sedangkan untuk mencapai tujuan pembangunan yang ideal diperlukan sinkronisasi antara pemerintah dan perusahaan.
"Kami sudah mengantongi sejumlah objek pembangunan yang akan dibenahi tahun depan dan untuk mencapai tujuan pembangunan ideal maka salah satu upaya kami adalah dengan sinergitas bersama perusahaan lewat sinkronisasi ini," katanya.
Baca juga: Pemkab Bekasi manfaatkan fasos-fasum untuk bangun taman tematik
Saat sinkronisasi ini, masing-masing perusahaan yang memiliki komitmen bersama membangun Kabupaten Bekasi akan mengisi platform rancangan rencana kerja program TJSLP tahun 2023.
"Dari sisi kita pemerintah daerah tadi sudah diinformasikan mengenai jenis-jenis kegiatan atau kebutuhan program pembangunan yang diperlukan tahun 2023 sampai ke titik-titiknya di tiap kecamatan, by name by address untuk data stunting dan data kemiskinan ekstrem juga," katanya.
Dani menyebutkan ada beberapa pendekatan yang digolongkan berdasarkan sektor pemanfaatan dana TJSLP atau tanggung jawab sosial perusahaan, antara lain pendidikan, kesehatan, lingkungan, serta infrastruktur.
Baca juga: Pemkab Bekasi diminta optimalkan bangun infrastruktur 2023
"Atau berdasarkan lokus, nanti kita akan tawarkan desa-desa juga ke perusahaan," ucapnya.
Kegiatan tersebut dirangkaikan juga dengan penandatanganan komitmen TJSLP oleh 13 perusahaan yang menyatakan siap mendukung program ini, antara lain Kawasan Marunda Center, PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, dan PT Yutaka Manufacturing Indonesia.
Selain itu, PT Cikarang Listrindo, PT Sugity Creatives, PT Hyundai Inti Development, PT Jababeka Infrastruktur, Gugah Nurani Indonesia, Mulia Industri Group, PT Hitachi Astemo, PT Kito Indonesia, PT Vision Ease Asia, serta PT TD Automotive Compressor Indonesia.
Baca juga: Pemkab Bekasi targetkan pembangunan Alun-alun Setu rampung akhir tahun 2022
"Dengan penandatanganan komitmen ini, pemerintah daerah dengan perusahaan selanjutnya akan saling bertukar informasi pada rapat lanjutan untuk mengimplementasikan program CSR tahun 2023 yang lebih sinergi," kata dia.