Depok (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok Jawa Barat dengan memasang barcode untuk 1.500 pohon guna mendata pohon agar bisa diketahui oleh masyarakat luas.
"Jika masyarakat scan barcode ini akan ada informasi di antaranya nama pohon, nama ilmiah, umur maksimal pohon, tinggi maksimal, daya serap CO2, lokasi pohon dan kode pohon untuk pendataan,"kata Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Konservasi DLHK Kota Depok Indra Kusuma di Depok, Selasa.
"Untuk saat ini, kami fokus memasang barcode pada pohon yang berada di Jalan Margonda dan Jalan Juanda. untuk selanjutnya bisa di lokasi lainnya," katanya
Baca juga: DLHK Kota Depok siagakan Satgas Pohon
Baca juga: DLHK Depok kerahkan 150 petugas untuk data kondisi pohon di sekitar jalan
Menurut dia sudah sepekapihaknta melakukan pemasangan barcode untuk pohon yang berada di Jalan Margonda dan Juanda. Hal ini untuk pendataan jumlah pohon yang ada di Kota Depok.
Selain untuk pendataan pohon, lanjut dia, upaya tersebut juga sebagai edukasi agar masyarakat mengetahui nama maupun jenis pohon. Serta manfaatnya sebagai penghasil oksigen.
Indra berharap, masyarakat bisa menggunakan barcode yang sudah terpasang untuk tujuan edukasi. Dia juga meminta masyarakat agar dapat merawat serta melestarikan lingkungan, bukan menebang pohon.
Baca juga: Pemkot Depok apresiasi langkah UIII hijaukan kampus dengan 500 bibit pohon
"Pohon, merupakan suatu pondasi alam yang menyediakan dan mengendalikan berbagai kebutuhan manusia seperti, menjaga kualitas udara agar tetap baik ketika dihirup oleh manusia dan menjaga air dalam tanah," jelasnya.
"Untuk itu kami minta agar masyarakat bisa ikut menjaga dan melestarikan lingkungan," demikian Indra.
DLHK Kota Depok pasang barcode 1.500 pohon untuk pendataan
Selasa, 22 November 2022 11:08 WIB
Jika masyarakat scan barcode ini akan ada informasi di antaranya nama pohon, nama ilmiah, umur maksimal pohon, tinggi maksimal, daya serap CO2, lokasi pohon dan kode pohon untuk pendataan.