Razgatlioglu pada akhirnya menguji motor Yamaha YZR-M1 bersama mantan pebalap MotoGP yang menjadi test rider Yamaha, Cal Crutchlow di Aragon pekan ini.
Yamaha akan memiliki satu tim lagi di MotoGP musim depan yang akan dipimpin oleh Quartararo, sehingga Razgatlioglu bakal menghabiskan satu musim lagi di WSBK sebelum mendapat kesempatan turun di kasta tertinggi balap roda dua itu.
"Bagi saya, dia pebalap yang sangat berbakat. Anda bisa melihat dari gaya membalapnya, sejauh mana dia mendorong motornya. Saya melihat juga penyelamatan yang dia lakukan di Estoril di chicane terakhir," kata Quartararo di Assen, Belanda, seperti diwartakan laman MotoGP, Kamis.
"Cara dia mengendarai Yamaha di limitnya, saya rasa dia memiliki potensi untuk terjun ke MotoGP. Pastinya, akan menjadi cerita berbeda dari Superbike, saya rasa dia paham dari tes di Aragon bahwa ini adalah motor yang lebih kaku, jauh lebih berbeda ketika dikendarai," kata dia.
"Tapi pastinya, apabila ia sangat termotivasi, dia dapat benar-benar di MotoGP, saya rasa dia akan menjadi pebalap yang sangat cepat."
Razgatlioglu sedang berupaya mempertahankan gelar WSBK dan saat ini tertinggal di peringkat tiga klasemen di belakang Alvaro Bautista dan Jonathan Rea.
Baca juga: Quartararo juarai GP Jerman setelah pilih ban medium yang beresiko
Baca juga: Quartararo juarai GP Catalunya, Espargaro gagal ke podium
Baca juga: Juara dunia motoGP Quartararo ungkap alasan bertahan di Yamaha
Sementara itu, pebalap Pata Yamaha Toprak Razgatlioglu, setelah meraih gelar juara dunia World Superbike (WSBK) tahun 2021, menyatakan keinginannya untuk promosi ke MotoGP.
Yamaha ingin menguji Razgatlioglu menggunakan motor prototipe YZR-M1 paling cepat akhir 2021, tetapi rencana itu gagal direalisasikan karena masalah waktu. Rencana tersebut baru akan terrealisasi setelah penyelenggaraan MotoGP di Assen, Belanda, pada pekan ini.
Juara dunia bertahan WSBK tersebut memiliki permintaan sangat jelas untuk bisa pindah ke kelas premier MotoGP. Razgatlioglu juga menyampaikan keinginannya untuk mendapatkan motor terbaik, yang mampu kompetitif.
"Saya telah berbicara dengan Fabio (Quartararo). Dia memiliki sikap yang bagus," kata Razgatlioglu dalam sebuah wawancara.
