Berwisata ke tempat yang indah dan memukau di pegunungan, pantai, sungai, air terjun, situs bersejarah, hingga tempat kuliner, mungkin hal yang biasa atau sering dilakukan oleh banyak orang.
Namun, apa jadinya jika objek wisata yang kita datangi itu merupakan lokasi atau tempat yang seram, mistis atau horor.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Benny Bachtiar, menuturkan objek wisata mistis ini belakangan memang sedang disukai oleh orang-orang yang ingin adu nyali.
Berikut daftar empat objek wisata horor yang paling populer di Jawa Barat.
Rumah Pengabdi Setan
Ojek wisata horor yang pertama ialah Rumah Pengabdi Setan di Kabupaten Bandung.
Objek wisata ini semakin dikenal oleh publik setelah menjadi lokasi syuting Film Pengabdi Setan, garapan sutradara Joko Anwar.
"Jangan datang sendirian ke sini, apalagi yang penakut kayak saya. Asli serem banget sih di dalam tadi itu," kata dia.
Rumah Pengabdi Setan ini terletak di lahan milik PTPN VIII, tepatnya di Kampung Kertamanah, Desa Margamukti, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Jam buka obyek wisata Rumah Pengabdi Setan tidak dibatasi alias buka 24 jam dengan tiket masuk Rp10.000 rupiah per orang.
Kamar 308
Objek wisata horor yang kedua di Jawa Barat ialah Kamar 308 Samudra Beach Hotel, Kabupaten Sukabumi.
"308" adalah film horor Indonesia yang dirilis pada tanggal 5 Juni 2013, disutradarai Jose Poernomo dan dibintangi oleh Shandy Aulia dan Denny Sumargo.
Hotel Inna Samudra merupakan tempat wisata tersembunyi di Pelabuhan Ratu yang selalu menarik perhatian para turis, terutama mereka yang senang dengan hal-hal mistis.
Pasalnya, di dalam hotel megah ini terdapat satu kamar yang diagungkan dan tidak diperbolehkan disewa untuk orang biasa.
Namun, wisatawan yang menginap di Hotel tersebut, bisa mengunjungi Kamar 308 dengan di bantu oleh pemandu dari pihak hotel.
Gua Surnyagari
Objek wisata horor yang ketiga ialah Gua Mistis Gua Surnyagari Desa Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.
Beredar mitos di kalangan masyarakat, untuk wisatawan yang jomblo atau belum memiliki pacar yang sedang berada di objek wisata ini, dilarang menyentuh bagian tertentu dari Gua Sunyaragi.
Apabila disentuh bisa semakin menyebabkan sulit mendapatkan jodoh.
Dibangun oleh cicit Sunan Gunung Jati sekitar abad ke-16, yaitu Pangeran Mas Zainul Arifin, dulunya kompleks goa dikelilingi danau penampungan air dan pohon Jati, namun saat ini danau sudah mengering.
Objek Wisata Gua Sunyaragi buka hingga pukul 16.00 WIB secara umum, namun juga terbuka 24 jam bagi mereka yang ingin bertawasul, atau menenangkan pikiran.
Untuk harga tiket masuk Gua Sunyaragi untuk umum adalah Rp15 ribu sedangkan untuk pelajar yaitu Rp10 ribu.
Gua Miring
Objek wisata horor di Jawa Barat yang keempat ialah Gua Miring yang berada di area cagar alam Pangandaran, Kabupaten Pangandaran.
Keunikan di dalam gua ini yaitu terdapat sebuah batu yang menyerupai seperti pocong, kuntilanak serta batu tulang tengkorak.
Namun, tidak perlu takut, maksudnya bukan wujud hantu asli, melainkan sebuah stalaktit di Gua Parat yang menggantung di bagian atas dan tampak seperti hantu tersebut.
Gua miring merupakan goa tembusan, sering disebut miring karena untuk menembus gua ini pengunjung harus memiringkan badan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mengenal lima objek wisata horor di Jawa Barat