Napak Tilas Dinilai Penting Bagi Generasi Muda

Bogor, 28/5 (ANTARA) - Kegiatan napak tilas dinilai penting bagi generasi muda untuk mengajak mereka mengenal sejarah dan perjuangan pendahulu.

"Para pemuda dan remaja bisa mengenal betul seluk beluk sejarah Kota Bogor serta mengetahui secara persis situasi dan kondisi sebagian wilayah yang dapat dilihat dan dirasakan langsung selama menempuh perjalanan napak tilas," kata Asisten Administrtasi Umum Pemerintah Kota Bogor Arif M Budianto di Bogor, Jawa Barat, Minggu.

Usai melepas lebih kurang 850 warga, TNI, Polri, dan organisasi kepemudaan yang ikut ambil bagian dalam napak tilas menyambut Hari Jadi Bogor (HJB) ke-530 tahun 2012, ia mengatakan, kegiatan itu juga bermanfaat untuk manfaat lain."Yakni, bisa untuk berolah raga, sekaligus memupuk rasa perkawanan dan persaudaraan sesama warga Kota Bogor," katanya menegaskan.

Selain itu, kata dia, dengan berjalan kaki bisa dilihat secara lebih rinci permasalahan yang ada di Kota Bogor, baik permasalahn kebersihan, ketertiban umum, kedisiplinan masyarakat dan masalah kepadatan lalu lintas.

Apalagi, kata dia, dari rute yang dilalui, bisa diketahui dengan jelas, yaitu bagaimana peliknya permasalahan perkotaan.

Oleh karena itu, kata dia, diharapkan muncul keinginan dan semangat untuk bersama-sama elemen masyarakat lain dan Pemerintah Kota Bogor mengatasi masalah yang ada.

"Tanpa bantuan dan dukungan dari masyarakat akan sulit bagi Pemkot Bogor untuk menuntaskan masalah perkotaan di Kota Bogor," katanya.

Sementara itu, Koorditor I Daya Mahasiswa Sunda (Damas) Badi mengatakan, dengan napak tilas masyarakat bisa lebih mengenal tentang kondisi kekinian Kota Bogor.

"Karena selama ini yang dirasakan bahwa pembangunan Kota Bogor telah berjalan dengan baik dan berhasil dari berbagai aspek," katanya.

Pihaknya mengharapkan, HJB ke-530 akan menjadi sebuah titik tolak bagi Kota Bogor yang sekarang sudah mulai berkembang dan menjadi lebih kondusif lagi.

Napak tilas itu digagas bersama Sapma Pemuda Pancasila (PP) dan Daya Mahasiswa Sunda (Damas), yang didukung oleh DPD KNPI Kota Bogor.

Rute yang dilalui pada napak tilas itu di antaranya sepanjang Jalan Merdeka, Museum Perjuangan, Kecamatan Bogor Tengah, Museum Pembela Tanah Air (PETA) di Jalan Sudirman.

Kemudian, melintasi Jalan Cibalok, Jalan Pengadilan dan berakhir di Jalan Ir H Juanda Balai Kota Bogor.


Andi J