Kupang (ANTARA) - Gempa bumi dengan magnitudo 5,1 Senin menguncang wilayah Sumba Barat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), namun tidak berpotensi tsunami, kata Kepala BMKG Stasiun Waingapu Sumba Timur Arief Tyastama.
Hasil analisa BMKG menunjukkan, episenter gempa bumi yang terjadi pukul 10.07 WIB terletak pada koordinat 9,81 Lintang Selatan dan 119,41 Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 19 km arah Selatan Kota Waikabubak Kabupaten Sumba Barat pada kedalaman 65 km.
Baca juga: Gempa magnitudo 6,2 terjadi di Laut Banda Maluku Tengah
Baca juga: Gempa bumi magnitudo 5,2 guncang Keerom Papua
Dia mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi kerak benua dasar laut.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan oblique dominan turun (oblique normal fault).
Mengenai dampak, menurut dia, guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah di Waibakul IV MMI (bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).
Baca juga: Gempa magnitudo 3,2 akibatkan satu rumah ambruk di Sukabumi
Selain dirasakan di Tambolaka, Waitabula, Waingapu III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), wilayah Dompu II MMI.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
Sumba Barat digoyang gempa magnitudo 5,1
Senin, 5 Oktober 2020 11:54 WIB
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan oblique dominan turun (oblique normal fault).