Bekasi, (Antaranews Bogor) - Sejumlah organisasi wartawan di Kota Bekasi, Jawa Barat, mengecam insiden penganiayaan terhadap wartawan Radar Bekasi Randy Yasetiawan Priogo (26).
Pengurus Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bekasi, Hamludin El Karimy, di Bekasi, Minggu menilai penganiayaan terhadap Randy merupakan tindakan barbar di era kebebasan pers saat ini.
"Persoalan yang menyangkut dengan isi pemberitaan seharusnya diselesaikan dengan etika dan aturan pers, tidak dengan cara barbar main pukul dan aniaya," katanya.
Menurut jurnalis media Tempo itu, setiap perusahaan media massa telah menyiapkan langkah antisipasi bilamana muncul pemberitaan yang menyudutkan salah satu pihak dari hasil penulisan pewartanya di lapangan.
Cara-cara itu bisa melalui mediasi, klarifikasi hak jawab, ralat, hingga pada penyelesaian sengketa di Dewan Pers.
"Bukan dengan cara-cara menganiaya dan sebagainya yang mengancam keselamatan serta kebebasan pers di Indonesia," katanya lagi.
Hal senada diungkapkan Ketua Persatuan Wartawan Indoonesia (PWI) Wilayah Bekasi, Aidil Yan.
"Saya minta kasus ini ditindaklanjuti oleh Polresta Bekasi Kota secepatnya, dan jangan ada intervensi dari pihak manapun," katanya.
Menurut dia, intervensi rawan terjadi mengingat kasus pengeroyokan terhadap Randy oleh dua orang tersangka yang kini mendekam di Mapolresta Bekasi Kota melibatkan pimpinan partai politik di wilayah setempat.
"Kasus ini dipicu oleh sebuah pemberitaan tentang ranah dukung-mendukung dalam Musyawarah Nasional PAN yang akan diadakan Maret 2015 mendatang," katanya.
Pemberitaan tersebut dianggap membuat gejolak di internal PAN Kota Bekasi hingga berujung pada kasus pengeroyokan terhadap penulisnya, Randy, di sebuah rumah makan di Bekasi Selatan pada Kamis (19/2) lalu.
Randy dianiaya oleh tiga orang di hadapan Ketua DPC PAN Bekasi Utara Iriansyah dan Ketua DPD PAN Kota Bekasi Faturahman.
Hingga kini kasus itu masih dalam penyelidikan pihak aparat Polresta Bekasi Kota.
Organisasi Wartawan Bekasi Kecam Penganiayaan Terhadap Randy
Minggu, 22 Februari 2015 13:17 WIB
"Persoalan yang menyangkut dengan isi pemberitaan seharusnya diselesaikan dengan etika dan aturan pers,..."