Bogor (ANTARA) - Rektor IPB University Prof Dr Arif Satria berharap kepala desa yang memimpin pemerintahan di desa memiliki visi masa depan dalam membangun desanya.
"Kepala desa harus memiliki visi masa depan dan paradigma kolaborasi dengan warganya," kata Arif Satria menjawab pertanyaan wartawan di Graha Widya Wisuda Kampus IPB University Dramaga, Bogor, Rabu.
Baca juga: 1.064 Calon Kades di Bogor gelar deklarasi damai
Baca juga: Bupati Bogor membentuk tim khusus awasi Pilkades serentak
Menurut dia, para kepala desa harus memiliki paradigma membangun desa melalui kolaborasi dengan warganya. "Paradigma kolaborasi ini harus terus dikembangkan," katanya.
IPB University dan Pemerintah Kabupaten Bogor memiliki kerja sama untuk menghasilkan antara lain "smart village" dan "smart government" di lingkungan kerja Pemerintah Kabupaten Bogor.
Baca juga: Bogor bersiap selenggarakan Pilkades serentak
IPB University, kata dia, memiliki Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3) yang merupakan bagian dari Lembaga Pendidikan dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) akan terus memperhatikan dan mengawal pemerintahan desa.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Bogor akan menyelenggarakan pemilihan kepala desa serentak di 273 desa yang diikuti oleh 1.064 calon, pada Minggu (3/11).
Masa kampanye pemilihan kepala desa pada 28-30 Oktober 2019, serta masa tenang pada 31 Oktober hingga 2 November 2019.
Rektor IPB: Kepala desa harus punya visi membangun desanya
Rabu, 30 Oktober 2019 21:47 WIB
Kepala desa harus memiliki visi masa depan dan paradigma kolaborasi dengan warganya.