Bengkulu (ANTARA) - Provinsi Bengkulu dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan pelatihan Pelatih Renang Utama Nasional yang digelar pada 25-28 November 2025.
"Sebanyak 37 pelatih renang dari berbagai provinsi di Indonesia mengikuti Pelatihan Pelatih Renang Tingkat Utama Nasional (Lisensi B)," kata Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Bengkulu Sisardi, di Bengkulu, Jumat.
Kegiatan digelar oleh Pengurus Akuatik Indonesia Provinsi Bengkulu, bekerja sama dengan Pengurus Besar (PB) Akuatik Indonesia. Pelatihan menjadi bagian dari program strategis Akuatik Bengkulu 2025 untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di cabang olahraga renang.
Baca juga: Mengejar jejak anggar Indonesia pada pesta olahraga terbesar dunia
Sisardi menegaskan peningkatan kualitas pelatih adalah fondasi penting untuk memajukan prestasi renang terutama di Provinsi Bengkulu.
"Kami sangat mengapresiasi Akuatik Bengkulu karena mampu menjadi tuan rumah pelatihan nasional ini. Peningkatan kapasitas pelatih adalah investasi jangka panjang. Jika pelatih kita kuat dan berkualitas, atlet kita juga akan berkembang lebih cepat," kata dia.
Ia juga menekankan pentingnya penyelenggaraan kegiatan bersertifikasi nasional seperti itu agar Bengkulu tidak hanya menjadi daerah penyelenggara, tetapi juga penghasil pelatih dan atlet terbaik.
Baca juga: Pertimbangkan faktor usia dan kondisi fisik ketika memulai olahraga
"Harapan kami, setelah mendapatkan lisensi utama, para pelatih bisa kembali ke daerah masing-masing dan mengaplikasikan ilmunya. Bengkulu siap mendukung peningkatan prestasi olahraga melalui pelatih yang profesional," katanya.
Sekretaris Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bengkulu Meri Astuti berharap cabang olahraga renang bisa menyumbang 2 medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) mendatang.
Meri mengatakan kepengurusan KONI yang baru terbentuk pada 17 Oktober 2025 memiliki mimpi yang besar dan pelatihan tersebut menjadi momentum besar untuk membangkitkan kejayaan olahraga air di Bengkulu.
.
Baca juga: Rinjani Color Run diharapkan picu wisata olahraga di Sembalun Lombok Timur
"KONI Bengkulu sangat bangga karena kegiatan ini menghadirkan pelatih-pelatih terbaik dari seluruh Indonesia ke Bengkulu. Ini memperkuat branding olahraga kita sekaligus menunjukkan bahwa Bengkulu mampu menjadi pusat kegiatan berskala nasional," kata Meri.
Sekretaris Umum Akuatik Indonesia Provinsi Bengkulu Isratul Hadi menyampaikan pelatihan pelatih utama tingkat nasional adalah sejarah baru bagi Bengkulu, pertama kalinya Provinsi Bengkulu bisa menjadi tuan rumah.
Kegiatan pelatihan itu kata Isratul Hadi merupakan bagian dari upaya besar Pengprov Akuatik Indonesia Bengkulu untuk memperkuat SDM keolahragaan di Bengkulu, terutama pada sektor pembinaan usia dini.
"Kami ingin Bengkulu menjadi salah satu barometer kemajuan akuatik di Sumatera. Untuk itu, pelatih adalah kunci, semakin banyak pelatih berkualitas, semakin baik pula arah pembinaan atlet," ujarnya
