Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menitipkan pesan antikorupsi dalam pertunjukan spesial komedi tunggal atau stand up comedy komika Pandji Pragiwaksono yang bertajuk "Mens Rea".
"Kami menitipkan pesan saat show (pertunjukan, red.) Mens Rea. Kami berharap Pandji memasukkan pesan 'biasakan yang benar, jangan benarkan yang biasa' dalam bit-bit komedinya," ujar Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK Amir Arief di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (25/8).
Amir mengatakan salah satu pesan pendidikan antikorupsi yang dititipkan KPK adalah pesan integritas dengan slogan "biasakan yang benar, jangan benarkan yang biasa".
Baca juga: KPK fokuskan geledah lokasi terkait dugaan korupsi kuota haji
Baca juga: KPK ungkap Immanuel Ebenezer dapat motor setelah tanya Irvian Bobby
Ia menjelaskan KPK menitipkan pesan antikorupsi karena lembaga antirasuah itu memiliki semangat yang sama dengan Pandji dalam pertunjukan spesialnya tersebut.
"Frekuensi kami sama, semangat kami sama, di mana Pandji selalu menunjukkan keresahan-keresahan, kritik sosialnya, refleksi sosialnya dalam pesan-pesan politik, pesan-pesan pendidikan hukum," jelasnya.
Pada kesempatan sama, Pandji menyatakan berterima kasih karena KPK berkolaborasi dalam pertunjukan komedi spesialnya.
Baca juga: Ketua KPK sebut Immanuel Ebenezer minta uang Rp3 miliar untuk renovasi rumah
"Ini adalah sebuah kerja sama yang sudah jalan berkali-kali, berulang-ulang, bertahun-tahun bahkan, dan sangat senang di konser tunggal stand up comedy saya yang terbesar ini juga bisa berkolaborasi dengan KPK," kata Pandji.
Ia juga mengaku semangat dalam pertunjukan komedi spesialnya selaras dengan pesan antikorupsj KPK "biasakan yang benar, jangan benarkan yang biasa".
