Bekasi (Antara) - Tim nasional Chinese Taipei dilanda masalah kelelahan pemain hingga kalah 0-4 dari tim nasional Indonesia pada laga penyisihan Grup A sepak bola putra Asian Games 2018 di Bekasi, Minggu malam.
"Pemain kami mengalami kelelahan setelah sebelumnya, Jumat (10/8), menghadapi Palestina. Indonesia lebih diuntungkan malam ini karena baru pertandingan pertamanya," kata pelatih tim nasional Chinese Taipei Wushung Pen.
Hal itu dikatakannya usai bertanding menghadapi Indonesia di Stadion Patriot Chandrabaga Kota Bekasi, Jawa Barat.
Menurut dia, pertandingan menghadapi Palestina dengan hasil imbang 0-0 dianggap sangat menguras stamina pemainnya karena strategi yang ditampilkan lawan pada saat itu cukup baik.
"Indonesia diuntungkan dengan pertandingan pertamanya. Kami mengalami kelelahan," katanya.
Dikatakan Wushung, jadwal berlatih yang cukup ketat juga mempengaruhi stamina pemain.
Taipei mengakui adanya perkembangan pemain asuhan Luis Milla yang sangat pesat dalam kurun satu tahun terakhir.
"Indonesia sangat berkembang pesat dan mereka lebih kuat dari kami," katanya.
Dalam laga yang dihadiri 26.000 lebih pendukung timnas Indonesia itu, Hansamu Yama dan kolega menciptakan kemenangan telak atas Chinese Taipei 4-0 lewat gol Stefano Lilipaly di menit 67` dan 76`, Alberto Goncalves menit 71` dan Hargianto Muhammad 90+3`.
Chinese Taipei didera kelelahan hadapi Indonesia
Senin, 13 Agustus 2018 8:55 WIB
Pelatih Chinese Taipei Wushung Pen (tengah) dalam konferensi pers usai laga penyisihan Grup A Asian Games menghadapi Indonesia dengan hasil akhir 4-0 untuk Indonesia. (Megapolitan.Antaranews.Com/Foto: Andi Firdaus).
Pemain kami mengalami kelelahan setelah sebelumnya, Jumat (10/8), menghadapi Palestina. Indonesia lebih diuntungkan malam ini karena baru pertandingan pertamanya.
