Pemkot Sukabumi latih calon penyembelih hewan kurban

Sukabumi (Antaranews Megapolitan) - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi, Jawa Barat memberikan pelatihan kepada para calon penyembelih hewan kurban agar sesuai dengan syariat Islam.
     
"Untuk menyempurnakan ibadah kurban, termasuk tata cara menyembelih hewan kurban, harus dilaksanakan dengan baik dan benar sesuai dengan syariat Islam sehingga tukang jagal hewan tidak asal-asalan memotong hewan kurbannya," kata Penjabat Wali Kota Sukabumi Dady Iskandar di Sukabumi, Rabu.
     
Menurutnya, hewan kurban yang dipotong pun harus halal, aman, utuh dan sehat atau pihaknya memberikan nama HAUS. Selain itu, sebelum disembelih hewan kurban jangan sampai stres dan harus ditempatkan di tempat yang nyaman.
     
Lanjut dia, penyelemhihan hewan kurban ini harus menggunakan pisau atau senjata tajam yang benar-benar tajam sehingga saat disembelih hewan tersebut tidak merasa tersiksa, ini sesuai dengan syariat Islam. Diharapkan hasil pelatihan yang diberikan ini bisa diberitahukan lagi ke orang lain, sehingga tata cara penyembelihan hewan kurban bisa sesuai syariat Islam.
     
"Memang tidak mudah untuk menyembelih hewan kurban, tetapi harus dengan yang ahlinya. Jangan sampai hewan tersebut mengamuk yang akhirnya bisa melukai orang lain," tambahnya.
     
Sementara, Kepala DKP3 Kota Sukabumi Kardina Karsoedi mengatakan selain memberikan pelatihan tata cara menyembelih hewan kurban sesuai syariat Islam, pihaknya juga memantau kesehatan hewan kurban baik yang dijual di lapak maupun yang ada di permukiman warga.
     
"Pengawasan ini dilakukan untuk antisipasi adanya hewan kurban yang tidak layak konsumsi seperti mengidap penyakit ternak," katanya.