Jakarta (ANTARA) - Peraih medali emas gulat Olimpiade Rio 2016 Kyle Snyder ditangkap Kepolisian Kota Columbus, Amerika Serikat, dalam sebuah peristiwa penggerebekan prostitusi di kota tersebut.
"Snyder adalah salah satu dari 16 orang yang didakwa dalam penggerebekan tersebut setelah polisi memimpin operasi penyamaran untuk menumpas prostitusi di Columbus," demikian laporan laman MMA Fighting yang dipantau di Jakarta, Selasa.
Polisi memasang iklan pengawalan secara online sebagai bagian dari operasi tersebut dan kemudian menggunakan respon yang didapat untuk melakukan penangkapan.
Snyder dilaporkan menelepon dan mengirim pesan singkat ke nomor yang tertera di iklan tersebut sekitar pukul 20.15 pada Jumat (9/5) dan setuju untuk bertemu dengan pengawalnya di sebuah hotel lokal.
Setelah tiba, Snyder diduga membayar uang tunai kepada petugas yang menyamar untuk mendapatkan layanan prostitusi. Atlet berusia 29 tahun kemudian ditangkap karena terlibat dalam prostitusi. Ia dibebaskan di tempat kejadian, namun akan disidang pada 19 Mei mendatang.
Snyder adalah satu pegulat paling berprestasi dalam sejarah Amerika. Ia mencatatkan namanya dalam sejarah sebagai pegulat termuda di "Negeri Paman Sam" yang pernah meraih medali emas saat menang pada Olimpiade 2016.
Snyder kembali meraih medali perak pada Olimpiade Tokyo 2020 sebelum gagal meraih medali ketiga pada Olimpiade 2024 di Paris.
Selain penghargaan Olimpiade, Snyder adalah peraih medali tujuh kali di Kejuaraan Dunia gulat dan Juara Nasional tiga kali setelah bergulat di Ohio State University.
Baru-baru ini, Snyder menandatangani kontrak untuk berpartisipasi dalam promosi gulat Real American Freestyle baru yang dimulai oleh WWE Hall of Famer Hulk Hogan dan mantan eksekutif WWE Eric Bischoff.
