Jakarta (ANTARA) - Semangat berbagi kembali hadir di Malioboro, Yogyakarta, melalui kegiatan JejakBaik yang diselenggarakan untuk kedua kalinya. Acara ini diinisiasi oleh 12 relawan dari IDN Boarding School Solo, yang dengan penuh semangat dan keikhlasan berbagi makanan kepada mereka yang membutuhkan.
Sebanyak 135 box makanan berhasil dibagikan dalam kegiatan ini, berkat dana yang dikumpulkan dari para filantropi. Kegiatan ini berlangsung pada sore hari, dimulai pukul 15.30 WIB, dengan diawali briefing dan persiapan pembagian makanan oleh para relawan.
Namun, tantangan sempat datang ketika hujan turun di tengah persiapan. Meski begitu, semangat para relawan tidak surut. Setelah menunggu sekitar 45 menit, mereka kembali bergerak menyusuri area Malioboro untuk mendistribusikan makanan.
“Ini adalah pengalaman luar biasa. Kami belajar bahwa berbagi bukan hanya soal memberikan, tetapi juga tentang memahami, berempati, dan menikmati prosesnya,” ujar Ketua pelaksana kegiatan.Bagas dalam keterangannya, Jumat.
Kegiatan ini sejalan dengan misi JejakBaik yang didirikan oleh Putie Hikari, yang percaya bahwa setiap orang berhak memiliki hidup yang bermakna dengan berdampak bagi banyak orang.
“Kami percaya bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil. Melalui JejakBaik, kami ingin memberikan kesempatan bagi siapa saja untuk berbagi dan berjejaring, karena kebaikan yang dilakukan bersama akan semakin kuat dan luas dampaknya,” ujar Putie Hikari, Founder JejakBaik.
Putie juga menambahkan bahwa hadirnya JejakBaik menjadi jawaban atas menurunnya empati manusia modern.
“Sebuah studi yang dilakukan oleh seorang pakar di MIT menunjukkan bahwa ruang digital telah melumpuhkan empati manusia modern. Oleh karenanya, JejakBaik hadir untuk meng-install ulang fitur empati dalam diri manusia sejak dini. Dengan turun langsung ke lapangan, merasakan interaksi nyata, dan melihat langsung dampak dari berbagi, kami berharap generasi muda dapat kembali menemukan makna dari kepedulian yang sesungguhnya,” jelasnya.
Kegiatan JejakBaik ini menjadi bukti bahwa inisiatif kecil dari anak-anak muda dapat membawa dampak besar bagi masyarakat. Dengan harapan, kegiatan ini terus berlanjut dan menginspirasi lebih banyak orang untuk berbuat baik di bulan Ramadan dan seterusnya.