Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa diperkirakan bergerak melemah seiring adanya sentimen domestik dan global.
IHSG dibuka menguat 11,71 poin atau 0,17 persen ke posisi 6.761,31. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 0,28 poin atau 0,04 persen ke posisi 770,20.
"IHSG hari ini diprediksi bergerak melemah dalam range 6.680 sampai 6.800," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta, Selasa.
Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan jumlah uang beredar dalam arti luas (M2) pada Januari 2025 tumbuh 5,9 persen year on year (yoy), setelah pada bulan sebelumnya tumbuh 4,8 persen (yoy).
Pertumbuhan kredit secara tahunan pada Januari 2025 sebesar 9,6 persen atau lebih landai dibandingkan pada Desember 2024 sebesar 9,7 persen.
Melandainya penyaluran kredit tercermin pada segmen Kredit Investasi (KI) dan Kredit Konsumsi (KK). Iklim suku bunga tinggi dan lemahnya daya beli berdampak pada permintaan kredit.
Baca juga: IHSG diprediksi menguat
Baca juga: IHSG ditutup menguat