Jakarta (ANTARA) - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (kode saham: BMRI) menargetkan, percepatan investasi di lima sektor utama lewat Mandiri Investment Forum (MIF) 2025.
Lima sektor tersebut di antaranya pertambangan mineral dan hilirisasi, minyak dan gas (migas), manufaktur, energi terbarukan serta infrastruktur.
“Melalui sesi Business Matching ini, kami menargetkan percepatan investasi di lima sektor utama yang selaras dengan prioritas pemerintah, yaitu mineral mining & downstreaming, minyak & gas, manufaktur, energi terbarukan serta konstruksi dan infrastruktur dari 44 perusahaan dalam negeri dan luar negeri,” ujar Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri Eka Fitria saat konferensi pers Mandiri Investment Forum 2025 di Jakarta, Selasa.
MIF tahun ini menghadirkan lebih dari 22.000 peserta, termasuk 700 lebih investor asing dari berbagai negara.
Komitmen Bank Mandiri dalam membangun iklim investasi yang kondusif di Indonesia juga telah direalisasikan antara lain melalui kantor luar negeri (KLN) Bank Mandiri.
Baca juga: Bank Mandiri berikan kredit Rp185,2 triliun untuk industri pengolahan