Pabrik motor listrik Yadea Karawang targetkan produksi 3 juta unit per tahun

Peletakan batu pertama pembangunan pabrik sepeda motor listrik di Karawang, Senin. (ANTARA/Ali Khumaini).

Kami akan menghadirkan kendaraan motor listrik yang bisa diandalkan dan mudah dalam perawatan.

Karawang (ANTARA) - Pabrik sepeda motor listrik PT Yadea Teknologi Indonesia yang mulai dibangun di Kawasan Industri Suryacipta Kabupaten Karawang, Jawa Barat, ditargetkan akan memproduksi 3 juta unit per tahun.

"Kami akan menghadirkan kendaraan motor listrik yang bisa diandalkan dan mudah dalam perawatan," kata General Manager Perusahaan Manufaktur Yadea Indonesia Wang Jinlong, saat peletakan batu pertama pembangunan pabrik sepeda motor listrik di Karawang, Senin.

Disebutkan bahwa produksi sepeda motor listrik dari pabrik di Karawang akan mencapai 3 juta unit dalam setahun. Hal itu menjadi langkah strategis untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat akan kendaraan roda dua listrik berkualitas tinggi di pasar Indonesia.

Baca juga: Pabrik motor listrik di lahan seluas 27 hektare resmi dibangun di Karawang

Menurut dia, pabrik baru Yadea di Karawang mengintegrasikan teknologi produksi mutakhir, menampilkan sistem konveyor gantung perintis untuk produksi real-time dan sesuai permintaan.

Yadea Indonesia, katanya, memegang teguh komitmennya untuk menghadirkan motor listrik cerdas berkualitas tinggi yang dipadukan dengan teknologi inovatif.

Selain itu, pihaknya juga mempunyai satu teknologi, yakni sistem khusus yang membuat keunggulan terhadap baterai. Di antaranya baterai yang digunakan Yadea punya daya pakai yang lebih lama. Kemudian waktu charging yang lebih cepat dibandingkan produk lainnya.

"Rencana di akhir tahun ini kami akan meluncurkan produk-produk unggulan kami," katanya.

Baca juga: Ragam pilihan motor listrik di IIMS 2024 dengan harga terjangkau

Pembangunan pabrik sepeda motor listrik PT Yadea Teknologi Indonesia yang dimulai hari ini berada di atas lahan seluas sekitar 27 hektare, dengan total investasi sebesar $150 juta USD.

Wang Jinlong menyampaikan bahwa pihaknya memilih untuk membangun pabrik di Karawang, karena daerahnya yang berdekatan dengan populasi penduduk terbesar di Indonesia, yakni Jakarta dan Jawa Barat.

Selain itu juga karena Karawang memiliki akses jalan yang cukup bagus, karena itu dibutuhkan bagi perusahaan yang bergerak di bidang kendaraan.

"Karawang, Jawa Barat ini juga memiliki regulasi yang baik dan cukup mendukung untuk pengembangan kendaraan listrik," kata dia.