Purwakarta (Antara Megapolitan) - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jabar, mengirimkan sejumlah orang gila atau yang mengalami gangguan kejiwaan ke Panti Rehabilitasi Sosial Orang Kelainan Jiwa Yayasan Mentari Hati Tasikmalaya, Kamis.
"Kita mendapat laporan dan ada sejumlah orang kelainan kejiwaan yang diserahkan ke pemkab oleh keluarganya," kata Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi di Purwakarta.
Selanjutnya orang mengalami kelainan kejiwaan tersebut dikirim ke Yayasan Mentari Hati Tasikmalaya.
Pengiriman orang gila itu sendiri dilakukan setelah dilakukan penandatanganan kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Purwakarta dengan Yayasan Mentari Hati Tasikmalaya.
Bupati mengaku memilih bekerja sama dengan Yayasan Mentari Hati Tasikmalaya, karena cara perawatannya yang tradisional. Berbeda dengan perawatan di rumah sakit jiwa yang mengandalkan obat kimia.
"Tapi pada akhirnya kita serahkan ke pihak keluarga, apakah anggota keluarganya yang mengalami kelainan kejiwaan itu mau dikirim ke yayasan atau ke rumah sakit jiwa," kata dia.
Bentuk kerja sama yang dilakukan antara Pemkab Purwakarta dengan Yayasan Mentari Hati Tasikmalaya itu sendiri berkaitan dengan pelayanan. Sehingga saat ada warga Purwakarta yang mengalami kelainan kejiwaan bisa dikirim ke yayasan itu.
Sedangkan pihak yayasan bisa melakukan pelayanan kepada orang kelainan jiwa yang telah dititipkan oleh Pemkab Purwakarta tersebut.
Ke depan Pemkab Purwakarta berencana membantu pihak yayasan dalam mengembangkan panti rehabilitasi tersebut. Bahkan tahun depan akan dialokasikan anggaran sekitar Rp1 miliar untuk membantu pihak yayasan.
"Kami juga ingin di yayasan itu orang mengalami kelainan jiwa bisa bercocok tanam agar ada kegiatan. Jadi akan dilakukan sewa lahan sawah dan kebun di sana," kata dia.
Pendiri Yayasan Mentari Hati Tasikmalaya, Dadang Heryadi, saat ditemui di Purwakarta mempersilakan jika Pemkab Purwakarta ingin menitipkan orang kelainan jiwa ke panti yang dikelolanya.
"Berapapun orang kelainan kejiwaan yang dikirim ke panti kami, silakan saja. Asalkan dikembangkan fasilitasnya," kata dia.
Ia mengakui sebelumnya pihaknya juga menerima kiriman orang mengalami kelainan jiwa dari pemerintah daerah lain, seperti dari Pemkab Sukabumi, Pemkab/Pemkot Tasikmalaya serta dari Pemkot Bandung.
Pemkab Purwakarta Kirim Orang Gila Ke Tasikmalaya
Kamis, 10 November 2016 12:26 WIB
Kita mendapat laporan dan ada sejumlah orang kelainan kejiwaan yang diserahkan ke pemkab oleh keluarganya.