Depok (ANTARA) - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Depok Jawa barat memperluas pasar produk-produk lokal Depok setelah membuka gerai di Balai Kota kini membuka gerai di Alun-alun Kota Depok.
"Pemilihan Alun-alun Kota Depok sebagai lokasi griya pamer diharapkan dapat mendorong pertumbuhan industri kreatif, khususnya di bidang kerajinan tangan. Terlebih, alun-alun merupakan sarana publik dan pusat kegiatan masyarakat, terutama saat akhir pekan," kata Ketua Dekranasda Kota Depok, Elly Farida di Depok, Senin.
Elly mengatakan griya store Dekranasda di Alun-alun Kota Depok buka setiap Selasa, Rabu, Jumat, Sabtu, dan Minggu pukul 08.00 - 16.00 WIB. Gerai baru ini sudah beroperasi sejak Januari.
Baca juga: Depok ajak perajin ciptakan batik khas yang keren
Baca juga: Dekranasda Depok ikut ramaikan pameran produk ramah lingkungan di Bandung
Menurut Elly pihaknya terus mencoba untuk memasarkan produk-produk hasil pengrajin Depok ke masyarakat luas. Salah satunya, pengembangan lokasi Gerai Dekranasda di Alun-alun Kota Depok.
Terdapat beragam produk industri kreatif yang diperjualbelikan di sana. Di antaranya kriya atau craft (rajutan, perca, ecoprint, aksesoris) hingga fesyen atau baju yang terbuat dari batik khas Kota Depok.
"Alun-alun Kota Depok sudah dikenal khalayak, sehingga sangat cocok untuk ekspansi tempat penjualan souvenir dan oleh-oleh agar mudah didapat," katanya.
Baca juga: 24 IKM kerajinan tangan Depok pasarkan produknya di Mal
Elly Farida berharap, dengan dibukanya cabang Gerai Dekranasda ini, dapat memudahkan masyarakat mencari souvenir khas Kota Depok. Dengan begitu, semakin banyak produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Depok yang dikenal.
"Masyarakat yang berkunjung ke Alun-alun Kota Depok, jangan lupa untuk mampir ke Griya Pamer Dekranasda. Mari bela dan beli produk-produk UMKM khas Depok," ujarnya.
Dekranasda Depok buka gerai di Alun-alun perluas pasar untuk produk lokal
Senin, 20 Februari 2023 19:40 WIB
Pemilihan Alun-alun Kota Depok sebagai lokasi griya pamer diharapkan dapat mendorong pertumbuhan industri kreatif, khususnya di bidang kerajinan tangan.