Bali (ANTARA) - Presiden Joko Widodo mengatakan para pemimpin delegasi G20 mengapresiasi langkah kongkret Indonesia dalam menanam mangrove atau bakau, saat mereka ikut meninjau hutan bakau di Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, di sela KTT G20 Bali, Rabu.
“Mereka banyak yang kaget bahwa kita sudah melakukan sejauh ini," kata Jokowi.
Para pemimpin delegasi G20 itu mengatakan ini sebuah pekerjaan kongkret yang dicapai Indonesia, karena di sini memiliki kapasitas 6 juta bibit, itu baru satu lokasi.
"Kita tahun depan akan memiliki 33 lokasi,” kata Kepala Negara.
Indonesia memiliki hutan mangrove terluas di dunia yakni 3,3 juta hektare dan Indonesia ingin berkontribusi terhadap penanganan perubahan iklim.
Tahura Ngurah Rai ini adalah sebagai sebuah contoh success story bagaimana hutan mangrove itu ditanam, diperbaiki, dan dipelihara, seluas 1.300 hektare.
Sebelumnya Tahura merupakan area tanpa ikan, terabrasi, kemudian saat ini menjadi rumah bagi 33 spesies mangrove, yang juga menjadi rumah bagi lebih dari 300 fauna.