Ketua Jabar Bergerak Kota Bogor Yantie Rachim saat membuka pameran nasional Buitenzorg Bonsai Festival di Alun-alun kota, Senin, mengatakan, acara tingkat nasional seperti ini memang tepat dipadupadankan dengan para pegiat UMKM dan komunitas seni serta budaya di Kota Bogor.
Hal ini sejalan dengan visi misi Jabar Bergerak Kota Bogor yakni adanya kolaborasi antara masyarakat mandiri dengan pemerintah dalam berbagai bidang.
Baca juga: Pemkot Bogor segera gelar Festival busana dari produk lokal
"Mulai dari lingkungan hidup, keagamaan, pendidikan, pemberdayaan ekonomi, kesehatan, dan sosial budaya. Apalagi dua tahun kita mengalami situasi sulit akibat dampak Pandemi COVID-19," katanya.
Yantie pun mengapresiasi kerja sama dan sinergi yang sangat baik antara penyelenggara, yakni PPBI Cabang Kota Bogor dengan dinas terkait dalam menyelenggarakan kegiatan yang penuh kolaborasi untuk membangkitkan ekonomi masyarakat.
Ia pun melihat-lihat satu per satu bonsai yang dipamerkan di ruang terbuka Alun-alun Kota Bogor. Yantie pun mengagumi bonsai yang dihasilkan oleh perawatan para penggemar tanaman hias yang unik itu.
Baca juga: IPB ingin agrowisata Rancamaya Kota Bogor pertimbangkan sosial ekonomi lokal
"Semoga pohon yang tadi ditanam bisa tumbuh subur dan menambah keindahan serta keasrian Alun-Alun Kota Bogor," ujar Yantie.
Yantie menambahkan di area bazar UMKM pun dapat terlihat antusias dan semangat para peserta UMKM yang didominasi ibu-ibu ini. Mereka sangat berharap produk yang dijual, seperti kuliner, kerajinan, tanaman hias dan lainnya bisa laku demi menambah pendapatan keluarga.
Menurutnya, Alun-Alun Kota Bogor memang cocok dijadikan sarana kegiatan nasional berkolaborasi dengan UMKM dan pihak swasta sebagai sponsor agar dapat dikemas secara menarik dan kreatif.
Baca juga: Pemkot Bogor luncurkan 'calender of event' 2022 untuk bangkitkan ekonomi
"Saya mengajak untuk memanfaatkan Alun-Alun Kota Bogor dengan baik bukan hanya sebagai sarana rekreasi, olahraga dan tempat interaksi sosial," katanya.
