Lombok Tengah (ANTARA) - Lagu Indonesia Raya berkumandang di seri terakhir ajang balap motor World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu.
Ribuan penonton yang memadati tribun Sirkuit Mandalika, dengan dipandu suara yang keluar dari race control, secara serempak berdiri sambil menyanyikan lagu Indonesia Raya secara bersama-sama.
Sejumlah penonton yang berada di tribun mengaku merinding sekaligus terharu lagu Indonesia Raya bisa menggema di area sirkuit yang memiliki nama resmi Pertamina Mandalika International Street Circuit itu.
Baca juga: Erick Thohir: Pembalap WSBK 2021 kagumi keindahan Sirkuit Mandalika
Baca juga: Sirkuit Mandalika pertempuran penentuan gelar juara WSBK 2021
"Merinding dengarnya sekaligus bangga," ujar Satria, salah satu penonton yang hadir di area tribun penonton, di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu.
Lagu Indonesia Raya berkumandang saat sejumlah pembalap dan kru WSBK tengah melakukan persiapan di garis start untuk race kedua, dan saat itu area sirkuit dengan panjang lintasan 4,3 kilometer dan 17 tikungan tersebut sedang diguyur hujan.
Baca juga: Pertamina sediakan tiket gratis nonton balap motor Sirkuit Mandalika
Sebelumnya, Badan Anti-doping Dunia (WADA) menjatuhkan sanksi kepada Indonesia. Salah satunya, yaitu tidak boleh memperdengarkan atau menyanyikan lagu kebangsaan.
Namun, hal itu tidak berlaku untuk balapan di Sirkuit Mandalika karena kontrak kerja sama penyelenggaraan balapan di Sirkuit Mandalika ditandangani pada 2019, sementara sanksi WADA jatuh pada 2021.
Lagu Indonesia Raya berkumandang di seri terakhir ajang balap motor WSBK di Sirkuit Mandalika
Minggu, 21 November 2021 17:09 WIB
Merinding dengarnya sekaligus bangga.