Jakarta, (Antara Megapolitan) - Fakultas Psikologi Universitas Pancasila (FPUP) Jakarta menyiapkan mahasiswanya untuk mampu bersaing dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
Hal tersebut dikatakan oleh Dekan Fakultas Psikologi Universsitas Pancasila Silverius Y Soeharso disela acara Seminar Temu Ilmiah yang bertajuk Meningkatkan Kompetensi SDM dan Karakter Bangsa Indonesia dalam Meningkatkan Produktifitas Menghadapi Masyaraat ekonomi ASEAN (MEA) di Fakultas Psikologi Universitas Pancasila, Jumat.
"Bahasa menjadi hal yang utama. Jadi mereka sebelum lulus harus mampu mendapatkan minimal TOEFL 550," katanya.
Selain itu yang tidak kalah pentingnya yaitu para mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan dirinya untuk bisa mandiri dengan fokus pada bisnis dan punya kompetensi dibidang psikologi.
"Mereka diharapkan mampu membangun diri sendiri menjadi junior trainer, reseacher dan lainnya," jelasnya.
Dikatakannya para mahasiswa juga harus mampu menyelenggarakan manajemen psikotes wawancara, obervasi dan penelitian dasar. "Intinya mereka harus mempunyai kompetensi dibidang psikologi baik hardskill maupun softskill," ujarnya.
Selain itu dikampus UP tersebut katanya selalu melakukan pendidikan karakter kebangsaan, integritas, komitmen, serta konsisten antara ucapan dan tindakan. "Semuanya tentunya berdasarkan Pancasila," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan kami ingin membangun super tim yang kuat dengan memperhatikan perbedaan-perbedaan yang ada sesuai asal daerah para mahasiswa masing-masing.
"Kalau kita mengharagai perbedaan tentunya juga mampu menjadi pemimpin," ujarnya.
Universitas Pancasila Siapkan Mahasiswa Hadapi MEA
Jumat, 21 Agustus 2015 20:59 WIB
Bahasa menjadi hal yang utama. Jadi mereka sebelum lulus harus mampu mendapatkan minimal TOEFL 550.