Purwakarta (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mengimbau pengelola tempat wisata yang buka pada libur Lebaran agar memperhatikan penerapan protokol kesehatan.
"Tempat wisata dibolehkan buka, yang terpenting menerapkan protokol kesehatan dan melakukan pembatasan pengunjung," kata Bupati Anne Ratna Mustika, di Purwakarta, Minggu.
Ia mengatakan, selama libur Lebaran tahun ini tempat wisata di daerahnya sengaja dibuka agar masyarakat yang tidak mudik bisa liburan di daerahnya sendiri, dengan menikmati tempat wisata di Purwakarta.
Baca juga: Purwakarta antisipasi larangan mudik Lebaran dengan membuka tempat wisata
Baca juga: Pelaku usaha pariwisata Purwakarta divaksin jelang dibukanya wisata
Bupati mengatakan sejak jauh-jauh hari pihaknya melarang aparatur sipil negara serta masyarakat untuk tidak mudik Lebaran, karena hal tersebut merupakan kebijakan pemerintah pusat.
Menurut dia, Pemkab Purwakarta mendukung penuh keputusan pemerintah pusat terkait larangan mudik. Karena itu bupati telah menyampaikan agar masyarakat tidak mudik pada Lebaran tahun ini.
Baca juga: Pulihkan ekonomi, Pemkab Purwakarta tawarkan puluhan destinasi wisata
"Silakan bagi masyarakat (tidak mudik) diam di Purwakarta dan berlibur di Purwakarta. Nanti disporaparbud akan mengawasi dibukanya tempat wisata itu," katanya.
Sementara itu, tempat wisata di Purwakarta cukup banyak, namun kebanyakan merupakan wisata alam pegunungan, bukit dan danau.
Bupati Purwakarta imbau tempat wisata harus perhatikan protokol kesehatan
Minggu, 9 Mei 2021 20:45 WIB
Salah satu tempat wisata di Purwakarta. (ANTARA/Istimewa).
Tempat wisata dibolehkan buka, yang terpenting menerapkan protokol kesehatan dan melakukan pembatasan pengunjung.
