Bogor, (Antara Megapolitan) - Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto meminta Dinas Pendidikan setempat menghentikan kegiatan sahur keliling atau dikenal dengan Sahur on The Road (SOTR) yang dilakukan oleh pelajar dari sejumlah sekolah selama bulan Ramadhan.
"Kita akan kumpulkan seluruh kepala sekolah yang ada, dan minta kegiatan Sahur On The Road ini dihetikan," kata Bima saat ditemui, di Bogor, Kamis.
Bima mengatakan, larangan ini dilakukan untuk menghentikan aksi vandalisme yang dilakukan para pelajar setiap menggelar kegiatan Sahur on The Road di bulan Ramadhan.
Tahun lalu, aksi vandalisme dalam kegiatan Sahur on The Road telah mereskan warga dan juga perusakan fasilitas umum milik pemerintah yang menjadi sasaran corat-coret oleh para pelajar. Bahkan pagar Istana Bogor ikut menjadi sasaran para pelaku vandalisme SOTR.
Tidak hanya itu, dinding "underpass" jalan Padjajaran menjadi incaran para pelaku vandalisme, sehingga Pemerintah Kota Bogor dua kali melakukan pengecetan ulang dinding fasilitas umum tersebut.
"Kegiatan SOTR ini lebih banyak mudarotnya, kerap dengan vandalisme, rawan kecelakaan dan juga tawuran," kata Bima.
Untuk menciptakan suasana bulan Ramadhan yang kondusif, aman serta tertib, dalam waktu dekat, lanjut Bima, pihaknya akan mengumpulkan seluruh kepala sekolah untuk menghentikan kegiatan Sahur on The Road yang sudah menjadi tradisi pelajar selama bulan Ramadhan.
Bulan Ramadhan tahun 2014, Satpol PP Kota Bogor menangkap dua pelajar yang hendak mencoret "underpass" Kebun Raya Bogor. Mereka tertangkap tangan membawa cat semprot yang dibeli dari hasil kolektif para peserta SOTR.
Kegiatan SOTR merupakan tradisi pelajar SMA di Kota Bogor. Ada kepanitian yang membentuknya, setiap sekolah memiliki jadwal kapan giliran melakukan sahur on the road. Awalnya kegiatan tersebut membawa edukasi yakni membagikan sahur kepada warga yang tidak mampu.
Namun, seiring perkembangan, aksi corat-coret mewarnai kegiatan tersebut. Setiap sekolah yang sudah melakukan sahur on the road, membuat tulisan SOTR di dinding-dinding sambil menuliskan nama sekolahnya. Hal ini sebagai penanda bahwa sekolah mereka sudah melakukan SOTR.
"Kita ingin tahun ini kegiatan sahur on the road dihentikan, lebih banyak mudarotnya,"
Wali Kota Bogor Minta Sahur Keliling Dihentikan
Jumat, 15 Mei 2015 6:53 WIB
Kegiatan SOTR ini lebih banyak mudarotnya, kerap dengan vandalisme, rawan kecelakaan dan juga tawuran.