Ratusan Pencaker Padati Bursa Kerja Dissosnakertrans Bogor

Bogor, 10/4 (ANTARA) - Ratusan pencari kerja memadati bursa kerja yang diselenggarakan oleh Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa.

Para pencari kerja berasal dari sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor dan dari luar Bogor seperti Depok dan Jakarta.

Salah satu pencari kerja, Yuli (23) berasal dari Gunung Putri mengaku tertarik ikut bursa kerja dengan harapan dapat bekerja setelah lulus kuliah.

"Saya mau melamar sebagai staf administrasi, kebetulan saya tahun ini lulus. Mudah-mudahan diterima," katanya.

Harapan serupa juga disampaikan Wawan (24) pencari kerja dari Bogor berharap dapat diterima sebagai staff IT.

"Kebetulan saya sedang mencari lowongan kerja untuk posisi IT staff, mudah-mudahan hari ini saya mendapatkannya," katanya.

Menurut Wawan, bursa kerja sangat membantu para pencari kerja dalam mencari lowongan kerja.

Ia berharap dinsosnakertrans dapat lebih sering menggelar bursa kerja.

"Dinsosnakertrans dapat lebih sering lagi menyelenggarakan bursa kerja, agar tidak ada lagi pengangguran di Kabupaten Bogor," katanya.

Kepala Dinsosnakertrans Kabupaten Bogor, Nuradi mengatakan pelaksanaan bursa kerja bertujuan untuk memberikan peluang kepada para pencari kerja, untuk mendapatkan lowongan kerja sesuai dengan posisi yang diinginkan.

Nuradi berharap bursa kerja ini dapat menekan tingginya angka pengangguran di "Bumi Tegar Beriman" yang jumlahnya mencapai angka 80.400 orang.

"Bursa kerja kali ini menerima 1.761 lamaran. Diharapkan dengan peluang ini para pencaker Kabupaten Bogor dan sekitarnya mendapatkan pekerjaan sesuai dengan harapan dan keahliannya," kata dia.

Dikatakannya, bursa kerja 2012 diikuti sebanyak 40 perusahaan yang terdiri dari bidang industri, jasa, perbankan dan dan garmen.

Bursa kerja ini menerima sebanyak 1.761 orang yang masing-masing diperuntukan bagi lulusan SLTP 270 orang, SLTA 1.169, D3 sebanyak 117 orang, dan S1 sekitar 210 orang.

Bursa kerja digelar selama dua hari yakni mulai 10 hingga 11 April dari pukul 08.00 sampai pukul 16.00 WIB.

"Silahkan masyarakat memanfaatkan peluang ini sebaik-baiknya, waktu yang tersisa masih satu hari lagi dan ini gratis," katanya.

 
Laily R