Kebakaran rumah makan di Puncak Bogor akibatkan empat pegawai luka bakar

Kebakaran di rumah makan Kawasan Puncak Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (24/12/2020). (ANTARA/HO-Pemkab Bogor).

Satu luka berat Bapak Supriatna, tiga luka ringan Bu Ita, Bapak Rustandi, dan Bapak Rohendi.

Cisarua, Bogor (ANTARA) - Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, berhasil memadamkan kebakaran di rumah makan Kawasan Puncak Cisarua, Bogor, Kamis, yang mengakibatkan empat pegawainya mengalami luka bakar.

"Satu luka berat Bapak Supriatna, tiga luka ringan Bu Ita, Bapak Rustandi, dan Bapak Rohendi," ungkap Kepala Unit Pemadam Kebakaran Sektor Ciawi Kabupaten Bogor Nendri, usai pemadaman.

Baca juga: Kebakaran puluhan rongsokan bus Transjakarta di Bogor akibat gas
Baca juga: Si jago merah hanguskan puluhan mobil di Parung Bogor (video)
Baca juga: Kebakaran hebat di Sentul sempat sulitkan petugas lakukan pemadaman

Para korban yang mengalami luka bakar akibat terbakarnya rumah makan di areal Masjid Atta'awun Jalan Raya Puncak, Desa Tugu Selatan, Cisarua, Bogor, itu langsung dilarikan ke Rumah Sakit Cimacan, Kabupaten Cianjur.

Nendri menyebutkan pihaknya menerima laporan terjadinya peristiwa kebakaran sekitar pukul 07.20 WIB, kemudian dua unit mobil pemadam kebakaran dari Sektor Ciawi meluncur sekitar pukul 07.30 WIB dan tiba di tempat kejadian pukul 07.40 WIB.

"Upaya pemadaman berlangsung sekitar satu jam, api mulai padam pukul 08.55 WIB, yang menangani Regu 3 Sektor Ciawi," terang Nendri.

Ia mengatakan, kebakaran rumah makan milik H Pendi itu disebabkan dari kebocoran tabung gas, sehingga mengakibatkan kerugian materil sekitar Rp50 juta.