Purwakarta (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, menyalurkan bantuan sosial untuk pedagang keliling serta pedagang kecil yang biasa mangkal di sekolah-sekolah, sebagai upaya penanganan dampak COVID-19.
"Bantuan sosial kali ini sasarannya pedagang keliling seperti pedagang sayuran dan kue, serta pedagang kecil yang biasa mangkal di sekolah," kata Bupati Purwakarta setempat Anne Ratna Mustika, di Purwakarta, Jumat.
Baca juga: Purwakarta siapkan bantuan untuk warga selama penanganan COVID-19
Baca juga: Jelang penerapan PSBB, Pemkab Purwakarta pastikan bansos tunai tersalurkan
Ia menyampaikan anggaran untuk bantuan sosial tersebut sudah dianggarkan. Kini pihaknya masih melakukan pendataan para pedagang yang berhak menerima bantuan itu.
Bantuan bagi pedagang kecil yang terdampak wabah COVID-19 ini berupa uang tunai sebesar Rp2 juta untuk setiap penerimanya.
"Kami telah alokasikan anggaran Rp2 juta/pedagang untuk 1.000 pedagang kecil yang terdampak wabah Covid-19. Bantuan ini sebagai stimulus untuk modal usaha mereka,” katanya.
Baca juga: Pemkab Purwakarta distribusikan bantuan alat pertanian kepada petani
Dikatakannya, sumber anggaran untuk bantuan ini dari bantuan tidak terduga (BTT) di pos anggaran Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (KUPP) setempat.
"Insya Allah pekan ketiga bulan Juli, bantuan tersebut sudah didistribusikan. Untuk satu bulan ini, kita fokus ke pendataan dulu,” katanya.
Pedagang keliling terdampak COVID-19 di Purwakarta dapat bantuan modal usaha
Jumat, 5 Juni 2020 14:33 WIB
Bantuan sosial kali ini sasarannya pedagang keliling seperti pedagang sayuran dan kue, serta pedagang kecil yang biasa mangkal di sekolah.