Karawang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang, Jabar, menyatakan banjir yang sempat merendam 26 kecamatan sekitar Karawang sudah mulai surut.
"Sekarang tersisa enam kecamatan yang masih terendam banjir," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat Yasin Nasrudin, saat dihubungi di Karawang, Jumat.
Baca juga: Banjir meluas, Karawang tetapkan status tanggap darurat bencana
Baca juga: Sebagian sekolah di Karawang liburkan siswanya akibat banjir
Enam kecamatan yang masih terendam banjir di antaranya Kecamatan Telukjambe Barat, Rengasdengklok, Telukjambe Timur, Tempuran, Pakisjaya, dan Kecamatan Batujaya.
Di enam kecamatan itu jumlah jiwa yang masih terdampak banjir sebanyak 14.200 jiwa. Sebanyak 5.622 orang masih mengungsi dan 4.334 rumah masih terendam.
Ia mengatakan, intensitas hujan di wilayah Karawang mulai menurun dan sebagian air surut.
Baca juga: Tanggul Citarum bocor, warga Karawang gotong-royong menambal
Baca juga: Banjir paksa 9.514 warga Karawang mengungsi
Meski begitu, pihaknya masih tetap siaga untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya banjir susulan.
"Posko siaga bencana masih tetap didirikan di titik-titik rawan banjir sebelumnya. Dapur umum juga masih disiapkan, sesuai dengan status tanggap darurat bencana selama 14 hari," kata dia.
Banjir di Karawang sudah mulai surut
Jumat, 28 Februari 2020 20:54 WIB
Sekarang tersisa enam kecamatan yang masih terendam banjir.