Bekasi (Antaranews Bogor) - Pelaksanaan pemilihan ketua Persatuan Wartawan Indonesia Bekasi, Jawa Barat, periode 2014-2017 diwarnai aksi pelemparan kursi dan berakhir ricuh, Senin malam.
Antara melaporkan, agenda pemilihan yang berlangsung di Gedung Guru Metland Tambun, Kabupaten Bekasi itu awalnya diikuti oleh tiga kandidat calon ketua yakni Edi Purwanto selaku kandidat petahana, Ewi Wibiyansyah dari media Harian Bekasi, dan Melodi Sinaga.
Namun, saat kandidat Melodi Sinaga berhasil memimpin perolehan penghitungan suara, tiba-tiba seorang berpakaian organisasi Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Bekasi melemparkan kursinya ke arah panitia di depan podium.
"Saat itu Melodi tengah memimpin perlehan 13 suara. Tetapi tiba-tiba ada yang melempar kursi ke arah panitia," kata Ketua panitia Ahcmad Syafaril.
Menurut dia, kejadian itu cukup mengejutkan seluruh hadirin di gedung tersebut.
"Tiba-tiba beberapa oknum langsung bersuara lantang untuk membubarkan konferensi pemilihan ketua PWI. Bubarin ini acara. Gak benar ini penghitungannya," kata Syafaril menirukan suara oknum tersebut.
Dalam keadaan seperti itu, Faril selaku ketua panitia berusaha untuk menenangkan keadaan yang tidak lagi kondusif.
Saat dirinya tengah berusaha menenangkan situasi, tiba-tiba ada oknum lainnya yang juga melempar kursi ke arahnya, namun beruntung dapat dihidari.
"Dengan kejadian ini, terpaksa pemilihan ketua PWI kita undur agar keadaan kondusif dahulu," katanya.
Syafaril menambahkan, pihaknya akan melakukan pelaporan kepada pihak kepolisian atas kejadian itu.
"Kita juga tidak tahu kenapa mereka melakukan hal itu. Kejadian itu tiba-tiba saja berlangsung," katanya.
Secara terpisah Panglima PP Kabupaten Bekasi Budiartha menyampaikan rasa kecewanya atas kejadian tersebut.
"Kita mohon maaf kalau ada insiden yang dilakukan oleh oknum PP, karena saya sendiri belum tahu kejadiannya dan beritanya masih simpang siur," katanya.
Pemilihan ketua PWI Bekasi berakhir ricuh
Selasa, 29 April 2014 9:50 WIB