Cibinong, Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat melalui Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian Dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) akan membangun pasar induk khusus petani pada tahun 2021.
"Sedang dalam kajian, nanti lokasinya yang tepat dan strategis dan itu mesti menggandeng Jakarta dan pastinya menggandeng swasta," ujar Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (Distanhorbun) Kabupaten Bogor, Siti Nuryanti saat Festival Buah dan Bunga di halaman Stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor, Jumat.
Baca juga: Disahkan, APBD Kabupaten Bogor 2020 senilai Rp7 triliun
Baca juga: Bupati Bogor akan beri insentif kepada ASN pemangkas birokrasi
Menurutnya, tempat-tempat distribusinya pun masih dalam kajian. Kajian tersebut sebagai penentu meningkatnya nilai tambah pertanian di Kabupaten Bogor.
"Mungkin juga tidak hanya Bogor, daerah lainpun pasti bisa sedang kita buat kajian. Kita berharap 2021 terwujud, karena kita juga harus menggandeng yang strategis," kata perempuan yang akrab disapa Nuryanti.
Baca juga: Pemkab Bogor ajukan izin ke PTPN tentang tempat relokasi PKL
Wanita alumni Universitas Pertanian Bogor (IPB) itu mengatakan, mengenai anggarannya belum ditentukan. Ia mengatakan, anggaran baru bisa ditetapkan ketika kajian lokasi sudah ditentukan.
"Lahannya harus lima hektare untuk buat ini, jadi semua masuk kita ingin buat konsep seperti di luar negeri. Jalannya harus strategis juga karena kan kita pengen ekspor juga," tuturnya.
Pemkab Bogor sedang kaji pembangunan pasar induk khusus petani
Jumat, 29 November 2019 23:01 WIB
Sedang dalam kajian, nanti lokasinya yang tepat dan strategis dan itu mesti menggandeng Jakarta dan pastinya menggandeng swasta.